Tribun Kaltim Hari Ini

Warga Berau Khawatir Buaya Muncul saat Banjir, Bocah 10 Tahun Diterkam  

Kondisi air sungai surut dan jalan menuju pemukiman warga tidak lagi tergenang air setinggi 2 hingga 3 meter sehingga buaya tersebut mudah terdeteksi

Penulis: Geafry Necolsen | Editor: Budi Susilo
HO/BPBD Berau
BOCAH DITERKAM BUAYA - Proses pencarian anak 10 tahun yang hilang diterkam buaya di Kampung Kasai, Berau, Kalimantan Timur melibatkan banyak pihak, Rabu (02/4/25). BPBD Berau mengimbau kepada masyarakat tentang adanya potensi hewan buas yang bisa memangsa manusia. Kasus manusia diterkam buaya di Berau, juga tidak hanya terjadi sekali, namun sering kali. (HO/BPBD Berau)  

Ia juga telah mengetahui hal tersebut dan mengerahkan tim untuk melakukan pemantauan.

“Ya memang kita selalu mengatakan bahwa ada hewan buas atau predator, yakni buaya. Karena wilayah tinggal mereka juga berada di sungai,” tutupnya.

WAS-WAS BUAYA - Potongan video adanya buaya yang mendekati kawasan pemukiman kampung Melati Jaya, Kabupaten Berau, Kaltim saat banjir melanda, Selasa (1/4/2025) . Buaya tersebut dalam sehari telah muncul dua kali. (TRIBUNKALTIM.CO/HO/NOVIAN)
WAS-WAS BUAYA - Potongan video adanya buaya yang mendekati kawasan pemukiman kampung Melati Jaya, Kabupaten Berau, Kaltim saat banjir melanda, Selasa (1/4/2025) . Buaya tersebut dalam sehari telah muncul dua kali. (TRIBUNKALTIM.CO/HO/NOVIAN)

Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya

Seekor buaya dikabarkan menerkan seorang bocah di Kampung Kasai, Kabupaten Berau, Rabu (2/3/2025). Informasi ini dibernarkan Kabid Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Novian Hidayat. Novian mengungkapkan, bocah berusia 10 tahun diterkam Buaya di Kampung Kasai, Kecamatan Pulau Derawan, Berau.

Tepatnya pada Pulau Maya, Kampung Kasai. Kejadian berlangsung Rabu (2/3/2025) pagi saat bocah itu saat mandi di dekat tambak.

Pencarian dilakukan oleh Babinkamtimnas, pihak tugas BPBd Berau, Babinsa serta dibantu masyarakat setempat sedang berusah mencari keberadaan buaya yang membawa jasad korban.

“Hingga saat ini belum ditemukan,” jelasnya kepada TribunKaltim.co, Rabu (2/3/2025).

Adapun kronologinya dijelaskan Novian dari informasi yang baru di dapatkan, korban sedang mandi di pondok dekat tambak, bersama dengan saudaranya.

“Kejadinnya persisi dipinggit tambak korban disambar buaya,” jelasnya.

Baca juga: 4 Lokasi di Sangatta Kutim Rawan Muncul Buaya Kala Banjir, Catat Nomor Telepon untuk Tindakan

Kendati begitu, Ia menjelaskan bahwa kejadian ini tidak dikarenakan dengan banjir. Lantaran di sejumlah kampung di Berau yang saat ini sedang banjir, dikatakan berpotensi adanya kemunculan buaya.

Ia juga tak hentinya mengimbau kepada masyarakat tentang adanya pontesi hewan buas yang bisa memangsa manusia.

Kasus manusia diterkam buaya di Berau, juga tidak hanya terjadi sekali, namun sering kali.

Kemudian, dari pihak Tribunkaltim.co, saat ini masih mencoba menghubungi pihak Polsek Tanjung Batu dan BKSDA Berau, namun belum mendapatkan balasan. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved