Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud Tinjau Layanan RSUD AWS Samarinda, Soroti Ruang Tunggu yang Penuh 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas'ud melakukan peninjauan pelayanan kesehatan di RSUD AWS Samarinda Selasa (8/4/2025).

Peninjauan yang dilakukan bersama Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji dan Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni beserta jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) terkait ini berfokus melihat pelayanan di Poliklinik rumah sakit yang berada di Jalan Palang Merah, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu tersebut.

Dalam kunjungannya, sambil meninjau pelayanan, Rudy Mas'ud juga berinteraksi dengan para pasien dan masyarakat.

Sesekali ia juga meladeni permintaan swafoto dari masyarakat.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa di Samarinda Kaltim Demo Kantor Pertamina, Protes Masalah BBM

Saat ia datang pada Pukul 09.55 WITA, area poliklinik terlihat dipadati pengunjung yang ingin mendapatkan pelayanan.

Meski terbilang penuh sesak, namun para pasien mengaku puas dengan layanan kesehatan di RSUD AWS. 

Sejauh ini mereka hanya mengeluhkan kurangnya fasilitas seperti tempat duduk, pendingin dan sirkulasi di ruang tunggu.

"Dokter dan tenaga kesehatannya bagus dalam melayani. Pelayanan juga cepat kalau sudah giliran. Cuma mohon ruang tunggunya dibesarin, kursi ditambah. Karena sesak dan pengab sekali," harap Roni (36) yang kala itu tengah mengantar ibunya untuk rawat jalan.

Kondisi ruangan tunggu yang begitu sesak bahkan menyebabkan pendingan ruangan tak lagi dirasakan maksimal itu juga menjadi sorotan Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud.

"Kapasitas ruang tunggu hanya 400 kursi. Sedangkan pasien yang datang bisa 1000-an sehari. Nah ini kan terus berulang dan perlu menjadi perhatian," tegasnya.

Setelah berbincang dengan pihak rumah sakit, jelasnya, peningkatan pasien ini terjadi lantaran banyak yang mendapat jadwal siang sudah datang sedari pagi dengan harapan bisa mendapat pelayanan lebih cepat.

"Sebenarnya itu tidak bisa karena jadwal diatur oleh sistem. Saya lihat pelayanan dokter dan nakesnya memadai, tapi kendalanya banyak pasien datang lebih awal dari jadwal sehingga penuh," ujarnya.

Kendati demikian ia menegaskan dengan tingkat keinginan masyarakat untuk kembali sehat sangat tinggi, maka RSUD AWS Samarinda juga harus siap dan meningkatkan fasilitas pelayanannya.

"Kita benahi, siapkan ruang tunggu yang memadai, sirkulasi yang baik. Jangan alasan enggak sesuai jadwal terus pasien harus memahami saat harus penuh sesak. Tidak bisa begitu. Harus kita tingkatkan kapasitasnya agar masyarakat nyaman," tegasnya.

Sementara itu, Plt. Direktur RSUD AWS Samarinda dr. Indah Puspitasari menegaskan pihaknya berkomitmen membenahi sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang menjadi sorotan.