Berita Samarinda Terkini

Warga Resah Mendengar Suara yang Menyerupai Bunyi Gesekan di Jembatan Mahakam I Samarinda

Sebanyak 135 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau akan memasuki masa pensiun.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO
JEMBATAN MAHAKAM SAMARINDA - Kolase foto Jembatan dan tangkapan layar postingan media sosial terkait informasi adanya suara keras pada Jembatan Mahakam I Samarinda. Para pihak terkait yang berwenang saat dikonfirmasi belum bisa memastikan suara keras berasal dari mana (Dok Tribun Kaltim) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Masyarakat kembali resah adanya suara gesekan tepatnya saat Kamis 10 April 2025 dini hari di Jembatan Mahakam I Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur

Suara tersebut juga terekam kamera warga sekitar yang berada di tepian Sungai Mahakam.

Suara gesekan tersebut dari video yang sudah beredar luas di sebuah kanal media sosial Samarinda, seolah ada besi yang sedang bergesekan.

Menurut warga yang mendengar, suara tersebut keras dari dalam sungai, seperti besi yang tergesek di antara pilar Jembatan Mahakam I, Kota Samarinda.

Baca juga: Jembatan Mahakam Tak Punya Pelindung Pilar, DPRD Kaltim Ngotot Usulkan Penutupan Alur Pelayaran 

“Kalau awal, ya saya kira petir, tapi suaranya gesekan itu terus berulang. Seperti ada sesuatu dari bawah jembatan,” kata Arman, Jumat (11/4/2025) kepada awak media.

Kekhawatiran warga beralasan, karena diketahui Jembatan Mahakam I Samarinda pernah ditabrak tongkang pengangkut kayu pada 16 Februari 2025.

Fender pelindung jembatan di pilar ketiga juga diketahui hilang pasca ditabrak kapal tongkang bernama lambung Indosukses 28, yang ditarik Tugboat (TB) MTS 28.

Dalam postingan akun media sosial @soalsamarinda dan @samarindaterkini dengan caption:

“02.45 Wita, Warga melaporkan adanya suara keras dari sekitar pilar Jembatan Mahakam, belum diketahui pasti sumber suara tersebut?,” mengutip caption video postingan tersebut.

Warganet juga sempat mengungkap kecemasannya dalam kolom komentar postingan ini.

Momen yang direkam dan diupload akun media sosial menimbulkan kecemasan.

“Mungkin besi bawah air yg kmren lepas kena tabrak itu tp masih sangkut trus kena arus air.. Tu kiat aja arusnya deras,” komen salah satu warganet dengan akun @ekoha***

Merespons video yang sudah ramai ini dan banyaknya keresahan warga.

Tim Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polresta Samarinda diterjunkan ke lokasi. 

Penyisiran juga diakui dilakukan pada area kolong jembatan menggunakan perahu patroli, sesaat setelah video tersebut ramai di media sosial.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved