Berita Kaltim Terkini

Beasiswa Gratispol Pendidikan Juga Berlaku untuk Kuliah di Luar Kaltim, Ini Syaratnya

Beasiswa Gratispol juga berlaku untuk kuliah di luar Kaltim, ini syaratnya.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO/HO/ Adpim Pemprov Kaltim
GRATISPOL PENDIDIKAN - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud (kanan)–Seno Aji. Program Gratispol yang dicanangkan Rudy-Seno mulai dilaksanakan. Menjawab kekhawatiran sejumlah mahasiswa S2 yang masih kebingungan tidak mendapatkan Gratispol pendidikan, Pemprov Kaltim menegaskan beasiswa Gratispol pendidikan ini tetap bisa didapatkan mahasiswa Kaltim yang kuliah di luar Kaltim.(TRIBUNKALTIM.CO/HO/ Adpim Pemprov Kaltim) (TRIBUNKALTIM.CO/HO/ Adpim Pemprov Kaltim) 

Tak hanya itu, Tria menyoroti aspek teknis yang masih belum jelas, seperti batas usia dan ketentuan akreditasi prodi penerima.

Ia berharap ke depannya, semua biaya pendidikan, termasuk biaya hidup mahasiswa, juga bisa ditanggung oleh beasiswa ini.

“Yang paling penting semoga semua biayanya tercover dari program beasiswa ini, tidak cuma pembayaran UKT tiap semester, kalau bisa ada biaya hidupnya juga,” tutup Tria.

Baca juga: 3 Syarat Program Gratispol dari Gubernur Kaltim Rudy Masud untuk Mahasiswa S1 hingga S3

Belum Merata

Kekecewaan serupa juga disampaikan Khorunnisa, mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia di Unmul yang akan segera lulus

Menurutnya, keterbatasan jurusan di jenjang pascasarjana membuatnya batal melanjutkan pendidikan S2.

"Saya sebenernya agak kecewa sih sama Gratispol. Soalnya di tahap awal ini kan prioritaskan cuma S1–S3 di kampus Kaltim.

Sementara S2 di kampus Kaltim itu terbatas jurusannya, apalagi Sastra Indonesia belum ada. Adanya malah di Pulau Jawa," ungkapnya.

Ia mengatakan bahwa dirinya pernah mendengar adanya janji dari gubernur bahwa bagi pelajar yang ingin kuliah di luar Kaltim juga bisa mendapatkan beasiswa, hanya saja mekanismenya dinilai belum jelas.

"Jadi makin bingung. Akhirnya saya urungkan niat lanjut S2. Padahal kalau program sebelumnya yang ‘Kaltim Tuntas’ itu bisa kuliah di luar.

Kenapa tidak dilanjut atau diperbaiki saja program yang sudah ada? Ini kan jadinya sistem baru, jadi mulai dari nol lagi," tambahnya.

Terakhir, Khorunnisa juga menekankan pentingnya akses informasi.

Ia berharap pemerintah membuat kanal resmi yang lengkap dan terpusat, baik melalui website atau media sosial.

"Informasi seputar Gratispol tuh harusnya dibikin satu sumber yang jelas. Jadi kita tidak mesti nunggu berita atau tanya sana-sini. Semua informasinya jadi satu, detail, dan mudah dicari," katanya.

Tetap Dapat 

Sementara Kepala biro  Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setdaprov Kaltim Dasmiah, menjelaskan untuk mahasiswa yang berkuliah di luar Kaltim tak perlu khawatir sebab akan tetap diberi bantuan dalam bentuk beasiswa.

Meskipun ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi terutama terkait dengan kampus tempat mereka menempuh pendidikan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved