Pemkot Samarinda Gandeng Perguruan Tinggi untuk Cetak ASN Ahli di Bidang Artificial Intelligence

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA — Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mulai menapaki langkah serius menuju transformasi digital dalam birokrasi.

Tak hanya membangun sistem, Walikota Samarinda, Andi Harun, saat ini sedang menyiapkan langkah strategis untuk mencetak ASN yang ahli di bidang Artificial Intelligence (AI). 

Langkah ini akan direalisasikan melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi, yang diharapkan dapat meningkatkan secara signifikan kapasitas ASN dalam penguasaan teknologi informasi.

“Berbagai sarana bisa kita manfaatkan, salah satunya melalui kerja sama dengan Universitas Terbuka (UT),” ujar Andi Harun, Kamis (17/4/2025).

Langkah ini menjadi terobosan penting di tengah tuntutan digitalisasi pelayanan publik yang semakin kompleks.

Pemkot Samarinda menargetkan, rencana ini mulai dirancang pada tahun ini, dan bisa dieksekusi paling lambat tahun depan, dengan melibatkan lembaga pendidikan tinggi maupun profesional.

“Mudah-mudahan tahun ini kita dapat mulai merancang rencana kerja sama dengan perguruan tinggi atau lembaga profesional lainnya.

"Jika memungkinkan, tahun 2026 kerja sama tersebut bisa kita mulai, khususnya untuk ASN yang ingin mendalami perkembangan teknologi informasi secara lebih spesifik,” jelasnya.

Isu transformasi digital yang selama ini lebih banyak berkutat pada sistem administrasi dan perangkat lunak kini diperluas oleh Pemkot Samarinda ke arah pengembangan sumber daya manusianya. 

Andi Harun menilai, penguasaan AI bukan lagi pilihan, melainkan keharusan bagi pemerintah yang ingin memberikan pelayanan cepat, efisien, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

“Kita harus memiliki sumber daya manusia yang ahli di bidang Artificial Intelligence (AI), karena ke depan, peran AI akan semakin dominan dalam pengendalian organisasi dan sistem pelayanan pemerintahan,” ucapnya.

Untuk itu, Andi Harun meminta Sekretaris Daerah, para asisten, Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta jajaran kerja sama untuk segera menyusun langkah konkret.

“Agar segera menyusun rencana konkret dalam waktu dekat, guna mewujudkan kerja sama tersebut sehingga para pegawai kita dapat mempelajari hal ini secara mendalam,” tambahnya.

Terakhir, Andi Harun juga mengingatkan pentingnya peran pimpinan dalam mendukung misi besar ini.

Ia meminta para kepala OPD untuk menjadi contoh dan motor penggerak di unit masing-masing.

“Jangan hanya bekerja berdasarkan keinginan pribadi atau kepentingan diri sendiri. Libatkan seluruh tim, latih mereka, didik mereka, dan ayomi dengan baik agar kita bisa bersama-sama mewujudkan visi dan misi pemerintah kota,” tutupnya.

(TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.