Banjir di Kubar Meluas, Kini Rendam 44 Kampung di 7 Kecamatan, Kepala BPBD Ungkap Penyebabnya

TRIBUNKALTIM.CO  - Banjir di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kalimantan Timur makin meluas pada Jumat (18/4/2025).

Awalnya 25 kampung, kini terdapat 44 Kampung yang terendam banjir. 

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kubar, 44 Kampung tersebut tersebar di 7 Kecamatan.

Jumlah tersebut meningkat dari sebelumnya.

Baca juga: Permukiman Warga Kampung Damai Kutai Barat Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 3 Meter

Pasalnya, pada Kamis (17/4) kemarin tercatat hanya 25 Kampung di 5 Kecamatan yang terendam banjir.

"Pada siang hari ini tercatat ada 44 Kampung di 7 Kecamatan yang terendam banjir," kata Kepala BPBD Kubar, Bahtiar, Jumat (18/4).

Diakui Bahtiar banjir ini meluas karena luapan air dari Sungai Mahakam dan Kedang Pahu, ditambah saat ini curah hujan sedang tinggi di Kubar.

"Hujan mengakibatkan air sungai naik ditambah lagi kiriman dari hulu Mahakam," jelasnya.

Ketinggian air saat ini mencapai satu hingga tiga meter, terutama yang terparah di daerah bantaran sungai atau daerah rendah, karena tinggi air bisa mencapai tiga meter.

Dari data yang dibagikan BPBD Kubar, sebaran banjir ini masing-masing terjadi di Kecamatan Bentian 1 Kampung,Kecamatan Damai 8 Kampung, Muara Lawa 8 Kampung.

Kemudian Kecamatan Mook Manar Bulant 7 Kampung, Long Iram 10 Kampung, dan Kecamatan Tering 10 Kampung.

Baca juga: Permukiman Warga Kampung Damai Kutai Barat Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 3 Meter

Namun hingga saat ini dikabarkan belum ada warga yang mengungsi meski BPBD setempat mengimbau agar warga selalau waspada, jika sewaktu-waktu ketinggian air semakin naik

Sebelumnya banjir merendam wilayah Kubar sejak Kamis (17/4).

Awalnya banjir hanya merendam 5 Kecamatan di Kubar. Namun karena debit air Sungai Mahakam yang naik, banjir meluas hingga 7 Kecamatan. (naw)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram