Terjawab Kapan Harga Emas Turun? Prediksi Pengamat dan Harga Emas Terbaru Hari Ini 23 April 2025

TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab sudah kapan emas turun atau kapan harga emas turun? cek prediksi pengamat dan harga emas terbaru hari Ini 23 April 2025.

Pengamat Ibrahim Assuaibi memberikan prediksinya seputar kapan emas turun atau kapan harga emas turun.

Menurut Ibrahim, harga emas masih akan terus mengalami kenaikan hingga akhir April 2025 mendatang. 

Melansir Trading Economics, Selasa (22/4) pukul 9.42 WIB, emas spot dunia sudah mencapai harga US$ 3.467 per ons troi, lagi-lagi mencetak level all time high (ATH).

Baca juga: Deputi Business Pegadaian Balikpapan Beberkan Keuntungan Investasi Emas

Secara harian, nilai itu memang hanya naik 0,94persen. Namun sejak awal tahun, kenaikannya sudah mencapai 30,4persen.

Sejalan, harga emas logam mulia Antam juga melejit. 

Pada Selasa (22/4), harganya sudah mencapai Rp 2.016.000 per gram. Dari hari sebelumnya, itu naik sampai Rp 36.000. 

Ibrahim Assuaibi menyebut, sentimen global masih memainkan peran utama dalam pergerakan harga emas. 

“Yang terbaru adalah serangan Trump kepada Ketua The Fed, Jerome Powell,” papar Ibrahim, Selasa (22/4), berkaitan dengan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS), seperti dilansir kontan.co.id.

Memang, Presiden AS Donald Trump dan Powell berbeda pendapat soal suku bunga. Sementara Trump ingin suku bunga diturunkan untuk menghindari perlambatan ekonomi, Powell justru memberikan sinyal peningkatan suku bunga karena tekanan perang dagang yang semakin masif.

Ketegangan pemerintahan AS ini membuat arah ekonomi global semakin tak pasti.

Selain itu, Ibrahim juga menyoroti perang dagang AS-China, negosiasi nuklir AS-Iran, dan geopolitik Israel-Palestina serta Rusia-Ukraina. 

“Secara data eksternal, itu yang membuat harga emas dunia terus mengalami kenaikan signifikan,” sebut Ibrahim.

Dalam bulan April ini, Ibrahim menyebut harga emas dunia bisa mencapai US$ 3.500 per ons troi.

Dus, dari dalam negeri, katanya emas logam mulia juga terus naik signifikan karena tidak ada keseimbangan antara supply dan demand.

“Permintaan cukup banyak, masyarakat sudah mulai berinvestasi dan berbondong-bondong membeli emas logam mulia. Tapi rupanya, distribusi logam mulia berkurang,” sebut Ibrahim.

Jika kondisi itu terus berlanjut, Ibrahim bilang harga emas logam mulia akan terus naik juga. Begitu pun dengan emas perhiasan.

Ia memproyeksi dalam tahun ini, harga emas logam mulia bisa saja menyentuh Rp 2.300.000 per gramnya.

Dengan harga sebesar itu, Ibrahim bilang perburuan emas di tengah masyarakat akan semakin masif.

“Harus berhati-hati. Ada yang memburu, ada yang menjual,” tegasnya.

Harga emas terbaru hari Ini 23 April 2025

Selain soal kapan emas turun atau kapan harga emas turun, simak juga info harga emas terbaru hari Ini 23 April 2025.

Dilansir Kompas.com, Harga logam mulia atau emas batangan 24 karat mengalami lonjakan signifikan pada hari ini, Rabu (23/4/2025). 

Berdasarkan informasi terbaru yang tercatat di situs resmi Pegadaian, harga emas hari ini dengan merek utama Antam, UBS, dan Galeri 24 tercatat mengalami kenaikan yang cukup tajam.

Emas Antam, yang sebelumnya berada pada harga Rp 2.060.000 per gram pada Selasa (22/4/2025), kini meroket menjadi Rp 2.125.000 per gram.

Ini berarti, harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar Rp 65.000 per gram dibandingkan hari sebelumnya.

Harga Emas UBS dan Galery 24 Juga Terkerek

Sementara itu, harga emas UBS juga mengalami kenaikan, meskipun tidak sebesar emas Antam.

Harga emas UBS pada 23 April 2025 tercatat sebesar Rp 2.066.000 per gram, naik Rp 49.000 dari harga sebelumnya yang tercatat Rp 2.017.000 per gram.

Harga emas Galeri 24, meskipun tidak naik sebanyak Antam dan UBS, tetap menunjukkan kenaikan yang signifikan.

Pada hari ini, harga emas Galeri 24 tercatat sebesar Rp 2.038.000 per gram, meningkat Rp 19.000 dari harga hari sebelumnya yang tercatat Rp 2.009.000 per gram.

Perbandingan Kenaikan Harga Emas Hari Ini:

Antam: Naik Rp 65.000 (dari Rp 2.060.000 menjadi Rp 2.125.000 per gram)

UBS: Naik Rp 49.000 (dari Rp 2.017.000 menjadi Rp 2.066.000 per gram)

Galeri 24: Naik Rp 19.000 (dari Rp 2.009.000 menjadi Rp 2.038.000 per gram)

Daftar Harga Emas Hari Ini di Pegadaian

Berikut adalah daftar harga emas di Pegadaian untuk berbagai denominasi dari tiga merek utama, yakni Antam, UBS, dan Galeri 24 yang berlaku hari ini, 23 April 2025:

Baca juga: Pegadaian Balikpapan Catat Total Transaksi Emas Logam Mulia Tumbuh 132 Persen Dibanding Tahun Lalu

Harga Emas Galeri 24

0,5 gram: Rp 1.069.000

1 gram: Rp 2.038.000

2 gram: Rp 4.015.000

5 gram: Rp 9.962.000

10 gram: Rp 19.870.000

25 gram: Rp 49.552.000

50 gram: Rp 99.075.000

100 gram: Rp 197.954.000

250 gram: Rp 494.640.000 

500 gram: Rp 988.794.000

1.000 gram: Rp 1.977.587.000

Harga Emas Antam

0,5 gram: Rp 1.115.000

1 gram: Rp 2.125.000

2 gram: Rp 4.187.000

3 gram: Rp 6.255.000 

5 gram: Rp 10.389.000

10 gram: Rp 20.721.000

25 gram: Rp 51.670.000

50 gram: Rp 103.257.000

100 gram: Rp 206.433.000

250 gram: Rp 515.806.000 

500 gram: Rp 1.031.393.000

1.000 gram: Rp 2.062.744.000

Harga Emas UBS:

0,5 gram: Rp 1.118.000

1 gram: Rp 2.066.000 

2 gram: Rp 4.100.000

5 gram: Rp 10.131.000

10 gram: Rp 20.155.000 

25 gram: Rp 50.287.000

50 gram: Rp 100.365.000

100 gram: Rp 200.652.000

Baca juga: Cerita Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Dulang 2 Gram Emas di Sungai Mahak Malinau

250 gram: Rp 501.482.000

500 gram: Rp 1.001.781.000

Tren Kenaikan Harga Emas Kenaikan harga emas yang terus berlanjut ini menunjukkan adanya permintaan yang tinggi terhadap logam mulia, baik untuk investasi maupun sebagai alat lindung nilai.

Para analis memprediksi bahwa harga emas akan terus berfluktuasi seiring dengan kondisi pasar global dan kebijakan ekonomi yang ada.

Oleh karena itu, bagi para investor atau masyarakat yang ingin membeli logam mulia, disarankan untuk terus memantau perkembangan harga emas terkini sebelum melakukan transaksi.  

Itulah tadi ulasan kapan emas turun atau kapan harga emas turun, prediksi pengamat dan harga emas terbaru hari Ini 23 April 2025.

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram