Liga Italia

Daftar 7 Pelatih Lokal yang Kini Dibidik AC Milan untuk Gantikan Sergio Conceicao

Berikut daftar 7 pelatih lokal asal Italia yang kini dibidik AC Milan untuk gantikan Sergio Conceicao.

Editor: Amalia Husnul A
X/AC Milan
PENGGANTI SERGIO CONCEICAO - Kolase logo AC Milan dengan Sergio Conceicao. Berikut daftar 7 pelatih lokal asal Italia yang kini dibidik AC Milan untuk gantikan Sergio Conceicao. (X/ACMilan) 

TRIBUNKALTIM.CO - Untuk Liga Italia musim depan, AC Milan dipastikan akan menggunakan jasa pelatih lokal.

Kini, masa bakti Sergio Conceicao sebagai pelatih di AC Milan hanya tinggal menghitung waktu. 

Pelatih Sergio Conceicao sendiri hampir pasti tidak dipertahankan, dan akan meninggalkan AC Milan pada akhir musim Liga Italia nanti.

Pria asal Portugal sudah menyiapkan koper untuk berkemas-kemas walau berpeluang memberikan dua gelar dalam masa bakti kurang dari setengah tahun.

Baca juga: Federico Chiesa Menuju AC Milan usai Angkat Piala Liga Inggris dengan Liverpool

Selain telah membawa AC Milan juara Piala Super Italia 2025, Conceicao selangkah lagi melengkapinya dengan trofi Coppa Italia 2024-2025.

Rafael Leao cs tinggal menanti jadwal final melawan Bologna, 14 Mei mendatang.

Ancang-ancang sudah dilakukan Zlatan Ibrahimovic dkk di kursi petinggi AC Milan.

Preferensi mereka sekarang adalah membentuk tim dengan tulang punggung materi lokal, termasuk untuk pelatih.

Sejumlah peracik taktik asal Negeri Piza berterbaran sebagai kandidat nakhoda anyar I Diavolo.

Dikutip BolaSport.com dari berbagai media Italia, setidaknya ada tujuh pelatih Italia yang dikaitkan dengan AC Milan.

Sosok lawas macam Massimiliano Allegri dan Antonio Conte masih setia masuk orbit.

Hubungan emosional Allegri sebagai pelatih yang pernah membawa AC Milan juara Liga Italia tetap menjadikannya calon kuat.

SERGIO CONCEICAO RESIGN - Sosok Sergio Conceicao yang diunggah akun Instagram @sergioconceicaoofficial pada Selasa (1/9/2020). (Instagram/@sergioconceicaoofficial)
PENGGANTI SERGIO CONCEICAO - Sosok Sergio Conceicao yang diunggah akun Instagram @sergioconceicaoofficial, Selasa (1/9/2020). Berikut daftar 7 pelatih lokal asal Italia yang kini dibidik AC Milan untuk gantikan Sergio Conceicao.  (Instagram/@sergioconceicaoofficial) (Instagram/@sergioconceicaoofficial)

Adapun Conte ialah target AC Milan yang melayang sebelum dicaplok Napoli pada musim panas lalu.

Gian Piero Gasperini termasuk favorit lainnya di tengah isu kepergiannya dari Atalanta akhir musim ini.

Baca juga: Taktik AC Milan Datangkan Riccardo Calafiori, Malick Thiaw Jadi Korban Skema Tukar Tambah

Belakangan nama Maurizio Sarri mencuat sebagai kuda hitam yang layak dipertimbangkan pula.

Rekam jejaknya membawa Chelsea dan Juventus memenangi gelar bergengsi adalah modal penting Sarri.

Seperti Allegri, ia juga belum terikat dengan klub mana pun setelah terakhir menukangi Lazio musim lalu.

Menyeberang sedikit ke Spanyol, peluang AC Milan menjalin nostalgia dengan Carlo Ancelotti juga terbuka seiring kolapsnya negosiasi sang pelatih bersama timnas Brasil.

Ancelotti dijagokan tetap akan meninggalkan Real Madrid musim panas nanti.

Ia dikabarkan sedang dirayu klub-klub tajir Arab Saudi dengan gaji fantastis, tapi kalau mengutamakan suara hati, Don Carlo rasanya masih berkemungkinan memilih AC Milan sebagai pelabuhan berikutnya.

Bukan cuma Rossoneri, di Italia ada pula mantan klub Ancelotti yang lain, yakni AS Roma, yang mendambakan sosoknya pulang ke kampung halaman.

Ada garis merah yang menghubungkan Ancelotti dengan Allegri dan Sarri, yakni pengalaman mencicipi gelar bersama sosok Cristiano Ronaldo di dalamnya.

Allegri dan Sarri mengalami itu ketika melatih CR7 di Juventus, sedangkan Ancelotti sewaktu bekerja di Real Madrid.

Hal ini bisa dijadikan modal penting bahwa ketiga sosok itu sudah teruji dan terbiasa mengelola skuad dengan sekumpulan pemain elite untuk berprestasi.

Manajemen ruang ganti memang menjadi isu yang mencuat di tengah problem inkonsistensi Milan musim ini.

Di luar mereka, hadir juga kandidat lebih segar macam Vincenzo Italiano (Bologna), Roberto De Zerbi (Marseille), yang dinilai sudah siap naik level untuk melatih klub top sekelas AC Milan.

Hal pasti, sebelum menentukan 'pemenang' audisi besar-besaran ini, Milan harus lebih dulu mendapatkan direktur olahraga baru.

Pencarian I Diavolo untuk sosok krusial pengendali kebijakan bursa transfer belum kunjung usai setelah melewati waktu dua bulan.

Masih terdapat perbedaan opini di antara petinggi klub mereka sendiri dalam menentukan direktur yang baru.

Selamatkan Tim dari Posisi Tertinggal

Walaupun mungkin tinggal berumur 3 pekan lagi, masa kepelatihan Sergio Conceicao di AC Milan akan dikenang lewat kemampuan tim selamat dari posisi tertinggal.

Baca juga: Terjawab Teka-teki Rumor Transfer Jay Idzes ke AC Milan, Kapten Timnas Indonesia Gantikan Tomori?

Dalam laga terbaru pada pekan ke-35 Liga Italia, Senin (5/5/2025) di Luigi Ferraris, Milan melakukan comeback lagi.

Dikutip TribunKaltim.co dari bolasport.com, sempat tertinggal lebih dulu dari Genoa, I Rossoneri berbalik menang 2-1.

Kebobolan duluan oleh Vitinha di menit ke-61, Setan Merah bangkit dengan gol-gol dari Rafael Leao (76') dan bunuh diri Morten Frendrup (77').

Hasil ini adalah kali ketujuh AC Milan bisa meraih kemenangan dari posisi tertinggal selama dilatih Conceicao.

Sebelum ini Milan berhasil mengalahkan Juventus 2-1 di semifinal Piala Super Italia setelah sempat tertinggal 0-1 (3/1/2025).

Di laga final Supercoppa Italiana (6/1/2025), Tim Merah Hitam bahkan defisit 0-2 dulu sebelum menang 3-2 atas Inter Milan.

Beralih ke Liga Italia, Milan menaklukkan Como 2-1 setelah lawan mencetak gol lebih dulu (14/1/2025).

Kemenangan 3-2 atas Parma (26/1/2025) juga didapatkan usai Milan tertinggal 1-2 sampai menit ke-90.

Pada 8 Maret lalu, Il Diavolo Rosso mengatasi Lecce 3-2 setelah lawan memimpin 2-0 sampai menit ke-68.

Dalam pertemuan kedua melawan Como (15/3/2025), sekali lagi Milan menang 2-1 setelah tertinggal duluan.

Di Liga Italia, Tijjani Reijnders dkk. juga pernah mendapatkan hasil 2-2 setelah tertinggal 0-2 dari Fiorentina (5/4/2025).

Secara total, sejak pergantian tahun AC Milan berhasil menyelamatkan 16 poin dari posisi tertinggal di Liga Italia.

Karena sudah terjadi berkali-kali, statistik ini jelas bukan kebetulan.

Milan-nya Conceicao memang jago dalam hal melakukan comeback.

Usai laga melawan Genoa, sang juru taktik mengaku memang sudah menjadi tugasnya untuk membuat tim bangkit jika mengalami kesulitan.

Dia juga menegaskan bahwa para pemain menjadi penentu karena sikap mereka saat dimainkan.

"Klub membayar saya untuk bekerja dan membaca permainan," kata Conceicao kepada DAZN seperti dikutip dari Football Italia.

"Terkadang kami para pelatih bisa memberikan sedikit lebih banyak, terkadang tidak."

"Anda terkadang membuat kesalahan, seperti gol yang kami derita dari Genoa."

"Itulah mengapa kami berada di Milanello, sangat fokus untuk mengerjakan hal-hal ini."

"Kami bahagia jika para pemain sukses dan menang."

"Saya pikir hasil ini adalah sebuah demonstrasi bahwa kami merupakan grup yang kuat dan bersatu."

"Para pemain yang masuk belakangan memberi kami sebuah tambahan."

"Ini demonstrasi kemampuan para pemain, bukan pelatih," kata juru taktik yang menggantikan Paulo Fonseca itu.

Baca juga: Hasil Liga Italia Genoa vs AC Milan, Rafael Leao Bantu Rossoneri Jaga Asa Main di Kompetisi Eropa

(*)

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved