Berita Nasional Terkini

Roy Suryo sebut tak Ada Nama Kasmudjo di Skripsi Jokowi, Dokter Tifa Singgung Modus Jadikan Tameng

Roy Suryo menyebut tak ada nama Kasmudjo dalam skripsi Jokowi. Dokter Tifa singgung modus Jokowi menjadikan Kasmudjo sebagai tameng

Editor: Amalia Husnul A
Instagram jokowi-kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Presiden ke-7, Joko Widodo temui Ir Kasmudjo, Selasa (13/5/2025). Kanan: Ir Kasmudjo ketika ditemui seusai kunjungan Jokowi. Mantan Dosen Fakultas Kehutanan, Ir Kasmudjo mengatakan dia tidak pernah melihat ijazah Jokowi. Selain itu, ia juga mengatakan tidak pernah melihat skripsi Jokowi karena bukan dosen pembimbing skripsi Jokowi. Roy Suryo menyebut tak ada nama Kasmudjo dalam skripsi Jokowi. Dokter Tifa singgung modus Jokowi menjadikan Kasmudjo sebagai tameng (Instagram jokowi-kompas.com/Yustinus Wijaya Kusuma) 

Jadi nggak mungkin ada ijazah yang bagus, ijazah yang bener kalau dari skripsinya seperti itu, kalau nanti misalnya ijazahnya dinyatakan autentik atau asli, skripsinya kayak gini kok ijazah asli, biar masyarakat yang menilai.

Pakar Telematika itu lantas mengibaratkan skripsi Jokowi dengan sebuah telur yang busuk.

"Kalau dari sebuah telur yang busuk, anggap aja skripsi ini busuk, tidak mungkin menghasilkan hewan atau ayam yang bagus. 

Jadi nggak mungkin ada ijazah yang bagus, ijazah yang bener, kalau dari skripsinya seperti itu, kalau nanti misalnya ijazahnya dinyatakan autentik atau asli, skripsinya kayak gini kok ijazah asli, biar masyarakat yang menilai.

Jangan Diseret-seret

Mengenai hal ini, Pakar neuroscience behavior Dokter Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa, meminta kepada Jokowi agar tidak menyeret Kasmudjo dalam polemik ijazah palsu itu.

Dokter Tifa mengatakan, biarkan Kasmudjo menikmati masa tuanya, tanpa dipajang ke sana ke mari dan dijadikan minion.

"Sudahlah Pak Jokowi. Biarkan Bapak Kasmudjo, "Dosen Pembimbing"  panjenengan yang telah berjasa ini tenang menikmati hari tua, tanpa dipajang sana sini dan dijadikan Minion," tulis Dokter Tifa dalam akun X pribadinya, @DokterTifa, dikutip Tribunnews pada Jumat (16/5/2025).

"Nah sekarang malah kena diseret Pengadilan pula, ya Allah," katanya.

Menurut Dokter Tifa, kedatangan Jokowi beberapa waktu lalu menemui Kasmudjo itu hanya modus dengan menjadikan dosennya tersebut sebagai tameng.

"Katur Pak Kasmudjo, sampun Pak, jangan maulah kalau ada "Mantan Mahasiswa" sowan semata.karena modus."

"Saya berpikir , telengas betul menjadikan Dosen sederhana ini sebagai tameng," ujarnya.

Dalam pernyataan terbarunya, Dokter Tifa bahkan mengklaim sikap Jokowi itu seperti biadab karena menjadikan dosennya yang sudah renta tersebut sebagai tameng kasus ijazah palsu ini.

"Seorang Lansia yang sudah renta, dijadikan tameng, dijadikan partner in crime, sungguh biadab. Sekarang, Pak Tua digugat ke pengadilan.

Saya lihat beliau semakin kurus semakin kurus....." ucap Dokter Tifa, Jumat. 

"Dan mulai tampak gejala-gejala psikis. Semoga UGM memahami hal ini dan diberikan pendampingan Psikolog," imbuhnya.

Baca juga: Tanpa Ijazah Asli Jokowi, Ini Daftar Barang Bukti yang Diterima Penyidik Polda Metro Jaya

Kasmudjo Mengaku tak Siap Digugat

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved