Video Vlog Potensi Desa Mekar Baru Milik Flora Laway Jadi Juara Favorite Bupati Kutim

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA - Flora Laway yang kini berusia 31 tahun dan menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), menjadi juara video favorit Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman dalam ajang lomba video vlog Explore Potensi Desa Kutim 2025.

Flora Laway awalnya menjadi 10 besar video terbaik pilihan dewan juri untuk ditampilkan di puncak acara Explore Potensi Desa Kutim 2025 di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim.

Ia mendapat urutan kelima setelah Potensi Desa Bukit Makmur Kecamatan Kaliorang. Namun lantaran videonya tersendat akibat kendala teknis, sehingga dirinya kembali duduk menunggu giliran lagi.

Tak lama dari itu, setelah Explore Desa Swarga Bara, ia kembali naik memamerkan keindahan potensi Desa Mekar Jaya Kecamatan Busang yang terkenal dengan sebutan Desa Jeruk.

Baca juga: 10 Video Peserta Explore Potensi Desa Terbaik Ditampilkan, Berikut Daftarnya

"Potensi tanaman jeruk di desa kami ada Jeruk Sunkis, Jeruk Bali, Jeruk Peras, Jeruk Lemon, Jeruk Kasturi, Jeruk Nipis dan Jeruk Purut," ujarnya, Senin (19/5/2025).

Tak hanya itu, ia juga menyebutkan Desa Mekar Baru juga terkenal akan penghasil Kakao terbesar di Kecamatan Busang dan kedua di Kutai Timur.

Setiap tahun, kakao bisa panen raya hingga 2 kali musim dengan total hasilnya kurang lebih 125 ton setahun.

Adapun destinasi wisata yang paling terkenal di Desa Mekar Baru yakni Sungai Atan, wisata air yang dapat dilakukan seperti berenang, menyelam, arum jeram, memancing dan menikmati indahnya air terjun.

"Sebenarnya juga di desa kami ada wisata air yang sudah didatangi oleh Trans 7 tahun 2023 lalu dengan acara Mancing Mania," imbuhnya.

Selain itu, di wisata air Desa Mekar Baru juga dilengkapi dengan vila 2 unit, gazebi dan toilet umum untuk para pengunjung ditambah belum ada biaya tiket masuk sehingga masih gratis.

Ia juga membanggakan wisata air di Desa Mekar Baru yang terdapat wizata air mendidih, sebutan lokalnya, yang berasal dari dalam tanah serta air terjun yang kerap disebut Telang Bala, artinya air merah. 

"Telang Bala itu yang disebut air merah, itu memang airnya gak jernih, disana bisa digunakan untuk berendam," terangnya.

Baca juga: Viral! Video CCTV Seorang Pria di Balikpapan Mengambil Helm dengan Modus Pura-Pura Menelepon

Selain juara video favorite Bupati Kutai Timur, ia juga membawa pulang juara harapan 5 lomba video vlog Explore Potensi Desa 2025.

"Sejauh ini pemerintah mendukung sekali, melalui dana ADD, bisa meningkatkan fasilitas di wisata air, semoga ini terus berlanjut," pungkasnya. (*)