Demo Balikpapan Krisis Pertamax

362 Personel Polresta Balikpapan Amankan Unjuk Rasa di Gedung DPRD dan Mengatur Lalu Lintas di SPBU

Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto melalui Kabag Ops Kompol Jajat Sudrajat mengatakan, total sebanyak 362 personel diturunkan

Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
PENGAMANAN - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Balikpapan mengerahkan ratusan personel gabungan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang digelar oleh Aliansi Kota Minyak pada Rabu (21/5/2025) serta mengatur arus lalu lintas di sejumlah SPBU yang mengalami antrean panjang akibat kelangkaan BBM. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Balikpapan mengerahkan ratusan personel gabungan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang digelar oleh Aliansi Kota Minyak pada Rabu (21/5/2025) serta mengatur arus lalu lintas di sejumlah SPBU yang mengalami antrean panjang akibat kelangkaan BBM.

Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto melalui Kabag Ops Kompol Jajat Sudrajat mengatakan, total sebanyak 362 personel diturunkan, terdiri dari 192 personel yang bertugas mengamankan jalannya aksi demonstrasi, dan 170 personel lainnya disebar di sejumlah SPBU di Balikpapan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Balikpapan Krisis Pertamax, Aliansi Kota Minyak Pasang Spanduk Protes Ukuran Besar

"Kami turunkan 192 personel gabungan dari Polresta Balikpapan untuk pengamanan aksi unjuk rasa siang hingga sore ini. Sementara 170 personel lainnya kami tempatkan di beberapa SPBU yang terjadi antrean panjang dan berdampak pada kemacetan," ujar Kompol Jajat Sudrajat.

Personel di lapangan terdiri dari jajaran Polresta dan polsek-polsek yang memiliki wilayah masing-masing.

Petugas yang bertugas di SPBU juga menjalin komunikasi intensif dengan pihak pengelola SPBU, serta melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat.

Selain menjaga keamanan dan ketertiban, personel juga membagikan air mineral gratis kepada warga yang tengah mengantre, sebagai bentuk kepedulian dan pelayanan kemanusiaan di tengah situasi sulit.

“Kami hadir untuk memastikan situasi tetap kondusif, masyarakat merasa aman dan nyaman selama proses antrean maupun aksi berlangsung,” tegas Kompol Jajat.

Pihak kepolisian menyatakan akan tetap standby di setiap SPBU hingga situasi benar-benar dinyatakan stabil dan pasokan BBM kembali normal di Balikpapan. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved