Bukan Kampus Biasa, Ini Alasan Unikarta Disebut Kunci Masa Depan Kukar

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta), Kalimantan Timur bukan sekadar lembaga pendidikan tinggi.

Di bawah kepemimpinan Rektor Prof. Dr. Ir. Ince Raden, M.P, kampus tertua di Kutai Kartanegara ini disebut memiliki peran strategis sebagai motor penggerak pembangunan daerah dan pencetak SDM unggul untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Pertama tentunya kita sepakat bahwa keberadaan sebuah perguruan tinggi itu di satu wilayah sangat strategis. Karena memang perguruan tinggi itu bisa memberikan pencerahan, kemudian bisa memberikan edukasi, di dalamnya banyak proses pembelajaran. Dan itu bisa menjadi sebuah kekuatan, apalagi untuk pengembangan pembangunan Kutai Kartanegara ke depan,” ujarnya, Minggu (1/6/2025).

Sebagai institusi yang telah berdiri selama lebih dari empat dekade, Unikarta terus melakukan transformasi untuk menjawab tantangan zaman.

Baca juga: Pendaftaran Mahasiswa Baru Unikarta Kaltim 2025 Dibuka, Cek Prodi Favorit dan Jalur Beasiswanya

Menurut Prof. Ince, kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi fokus utama dalam menjadikan Unikarta sebagai kampus unggul dan berdaya saing, baik di tingkat lokal maupun nasional.

“Oleh karena itu sebenarnya saya berharap bahwa kampus ini harus menjadi institusi yang bisa menghadirkan atau melahirkan generasi-generasi masa depan, apalagi kita mau menuju Indonesia Emas 2045. Dan tentunya apa yang kita persiapkan di Kutai Kartanegara khususnya Unikarta harus bisa menjawab itu,” lanjutnya.

Lebih dari sekadar mencetak lulusan berprestasi, Prof. Ince menegaskan pentingnya integritas, kredibilitas, dan visi hidup yang kuat sebagai karakter yang wajib dimiliki setiap lulusan.

“Untuk bisa menjadi kampus yang berdaya saing, yang unggul, itu kan kita harus punya sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan kredibilitas, integritas. Jadi tidak hanya orang cerdas tapi juga orang-orang yang perlu diteladani, orang-orang yang punya visi, nah itu bisa kita lahirkan di kampus. Kita harus siapkan SDM kita di Unikarta, sarana dan prasarana harus memadai,” tegasnya.

Baca juga: BEM Unikarta Sebut Penambangan Pasir Silika di Kukar bisa Berdampak Negatif bagi Nelayan dan Pesut

Saat ini, Unikarta memiliki sejumlah program studi yang terus dikembangkan.

Dalam visi jangka panjang, Prof. Ince menargetkan penguatan program studi berbasis teknologi dan kesehatan untuk menjawab kebutuhan nyata masyarakat di Kukar dan sekitarnya.

“Kalau visi saya, saya ingin Unikarta menjadi kampus yang bisa diperhitungkan, memiliki daya saing, unggul, sesuai dengan program studi yang ada di Unikarta. Tentunya ke depan untuk menjawab tantangan kebutuhan kita harus punya program studi berbasis teknologi, di bidang kesehatan, suatu saat ini akan menjawab kebutuhan kita di Kukar, dan juga prodi-prodi teknik. Tidak bisa kita buka segera namun ini perlu kita rencanakan,” pungkasnya. (*)