8 Fakta Terbaru Perang Iran-Israel: Beersheba Jadi Target hingga Stasiun Kereta Api Ditutup

TRIBUNKALTIM.CO - 8 fakta terbaru perang Iran-Israel, Beersheba jadi target dua hari berturut-turut hingga stasiun kereta api ditutup.

Stasiun kereta api ditutup setelah serangan Iran di Beersheba, Israel selatan, sebuah laporan mengungkapkan.

Pejabat kereta api Israel telah mengatakan kepada media lokal bahwa karena serangan rudal Iran di Beersheba, stasiun utara kota itu sekarang ditutup sementara.

Berikut ini update perang Iran vs Israel, Jumat (20/6/2025).

Baca juga: Rudal Iran Bombardir Israel Tanpa Ampun, Menhan Netanyahu Sebut Khamenei tak Boleh Dibiarkan Hidup

Kota Beersheba di Israel selatan dihantam serangan rudal Iran untuk kedua kalinya dalam dua hari.

Agresi Iran di Kota Beersheba dilaporkan menyebabkan kebakaran, kerusakan bangunan, serta melukai sejumlah warga,

Sementara militer Israel mengklaim membalas dengan serangan besar-besaran ke Teheran.

8 Update Perang Iran Vs Israel, Jumat (20/6/2025):

1. Beersheba Jadi Sasaran Serangan Rudal Iran Dua Hari Berturut-turut

Kota Beersheba di Israel selatan kembali menjadi sasaran serangan rudal Iran dalam dua hari berturut-turut.

Militer Israel belum mengeluarkan pernyataan resmi.

Seorang pejabat mengatakan kepada media lokal, kemungkinan terjadi kegagalan sistem intersepsi.

Akibatnya, satu rudal menghantam langsung kawasan Beersheba.

Serangan ini menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah bangunan.

Warga mengunggah foto-foto kerusakan di media sosial, memperlihatkan jendela pecah dan perabot rumah rusak.

Laporan menyebutkan lima orang mengalami luka ringan, sementara 30 lainnya dirawat karena panik.

Baca juga: Iran Minta Warganya Berhenti Pakai WhatsApp Imbas Khawatir jadi Alat Mata-mata Israel, Ini Kata Meta

Belum diketahui pasti apakah hanya satu rudal yang ditembakkan atau ada lebih dari satu.

Al Jazeera masih menunggu klarifikasi resmi dari militer Israel.

Beersheba tampaknya menjadi target karena kepadatan penduduknya lebih rendah dibanding Israel tengah.

Kemarin, serangan di waktu serupa menghantam Rumah Sakit Soroka, rumah sakit utama di Israel selatan.

Untuk saat ini, otoritas hanya melaporkan luka ringan dan satu benturan.

Foto-foto dampak serangan berhasil lolos dari sensor militer Israel.

Al Jazeera melaporkan dari Yordania, karena medianya dilarang beroperasi di Israel dan Tepi Barat.

2. Stasiun Kereta Beersheba Ditutup Sementara Usai Serangan Rudal

Stasiun kereta bagian utara Beersheba ditutup sementara setelah serangan rudal Iran.

Pejabat kereta api Israel mengonfirmasi penutupan tersebut kepada media lokal.

Stasiun ini merupakan bagian dari jalur antarkota dari Tel Aviv menuju Beersheba-Dimona.

3. Warga Diminta Jauhi Lokasi Serangan Rudal di Beersheba

Pemerintah Kota Beersheba mengimbau warga menjauh dari lokasi serangan rudal Iran.

Baca juga: Indonesia Evakuasi WNI dari Israel Lewat Yordania, Warga Negara Lain Pilih Melalui Mesir dan Siprus

Dalam pernyataan resmi, mereka menyebut tim darurat bekerja bersama pasukan keamanan dan penyelamat.

“Setelah alarm berbunyi, sebuah rudal dari Iran menghantam Beersheba secara langsung pagi ini,” tulis pernyataan itu.

“Pemindaian sedang dilakukan di lokasi.”

Pemerintah meminta warga tidak mendekati lokasi agar petugas bisa bekerja dengan aman.

Baca juga: Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Akibat Perang Iran-Israel, Apakah Harga Minyak Melonjak?

4. 5 Warga Israel Luka Ringan Akibat Serangan Rudal di Beersheba

Layanan darurat Israel, Magen David Adom, merawat lima orang yang luka ringan akibat serangan rudal di Beersheba.

Menurut laporan Channel 12, paramedis Dvir Ben-Zeev menyaksikan asap tebal dan mobil terbakar di lokasi.

“Salah satu gedung hancur, dan apartemen lainnya mengalami kerusakan,” katanya.

Dua titik medis didirikan untuk merawat korban.

Pemeriksaan medis juga dilakukan terhadap warga yang dievakuasi dari gedung.

5. Media Israel Konfirmasi Serangan Langsung di Beersheba

Media Israel membenarkan, rudal Iran mengenai Beersheba secara langsung.

Yedioth Ahronoth melaporkan pemerintah kota telah mengonfirmasi serangan ini bukan berasal dari pecahan rudal yang dicegat.

Channel 12 juga menyebut militer Israel memastikan rudal tidak dicegat oleh pertahanan udara.

Sejumlah orang dilaporkan terluka dalam serangan tersebut.

6. Kebakaran dan Asap Tebal di Lokasi Serangan Rudal Iran di Israel

Layanan penyelamatan Israel, Magen David Adom, membagikan foto-foto dampak serangan rudal Iran.

Foto menunjukkan kebakaran dan gumpalan asap hitam di Israel selatan.

Belum ada laporan korban jiwa sejauh ini.

Tim penyelamat masih bekerja di lapangan.

7. AS-Inggris Sepakat Tolak Nuklir Iran, Dorong Solusi Diplomatik

Pertemuan antara Senator AS Marco Rubio dan Menlu Inggris David Lammy digambarkan sebagai "pembicaraan krisis."

Kedua pihak sepakat Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir.

Namun, Inggris menekankan pentingnya solusi diplomatik untuk mencegah eskalasi konflik.

Lammy menyatakan masih ada waktu untuk solusi damai.

Ia menanggapi serius dua pekan ke depan sebagai periode krusial guna mendorong diplomasi.

Baca juga: Kilang Minyak Israel di Haifa Lumpuh Dihantam Rudal Iran, Serangan Langsung Kena Titik Vital

8. 6 Orang Luka Ringan di Israel Selatan Akibat Serangan Rudal

Direktur sekolah paramedis Magen David Adom, Shafir Botner menyampaikan laporan dari lokasi serangan di Israel selatan.

Dalam video di media sosial, Botner mengatakan timnya tengah mencari korban tambahan.

Militer Israel mengklaim telah melancarkan serangan balasan ke Teheran.

Sebanyak lebih dari 60 jet tempur dikerahkan dalam operasi tersebut.

Mereka menggunakan sekitar 120 amunisi untuk menyerang target di ibu kota Iran.

Targetnya meliputi beberapa fasilitas industri yang digunakan untuk produksi rudal.

Menurut laporan sebelumnya, serangan Israel dalam beberapa hari terakhir telah menewaskan ratusan orang di Iran. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 8 Update Perang Iran-Israel: Beersheba Jadi Sasaran Serangan Rudal Iran Dua Hari Berturut-turut