Balikpapan Dikepung Banjir

Terungkap Alasan Walikota tak Pantau Langsung Banjir di Balikpapan, Rahmad Mas'ud Ngaku Banyak Tamu

Terungkap alasan walikota tak pantau langsung banjir di Balikpapan. Walikota Balikpapan, Rahmad Mas'ud mengaku banyak tamu saat banjir, kemarin.

|
Kolase Tribun Kaltim
BANJIR BALIKPAPAN - Kolase Rahmad Mas'ud dan warga yang kebanjiran di Balikpapan. Terungkap alasan walikota tak pantau langsung banjir di Balikpapan. Walikota Balikpapan, Rahmad Mas'ud mengaku banyak tamu saat banjir, kemarin. (Kolase Tribun Kaltim/ HO BRIMOB KALTIM) 

“Kita sudah ikhtiarkan salah satunya dengan membuka bendali di belakang Pasar Segar Balikpapan Baru. Mudah-mudahan itu bisa berfungsi optimal agar banjir tak terjadi lagi saat hujan deras,” katanya.

Pemerintah Kota Balikpapan terus berupaya mencari solusi jangka pendek dan jangka panjang dalam penanggulangan banjir, termasuk memperbaiki infrastruktur drainase, memperkuat sistem pengendalian air, dan mendorong peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Baca juga: Gang SMA 7 Balikpapan Terendam Banjir, Warga Harap Pemerintah Turun Tangan

Wilayah Terdampak Banjir

BPBD mencatat empat jenis bencana akibat hujan ekstrem kali ini.

Adapun kejadian dan lokasi Terdampak yang tercatat oleh BPBD terdapat empat jenis bencana akibat hujan ekstrem kali ini, yaitu:

1.Banjir Pemukiman

2.Genangan Air di Jalan Utama

3.Tanah Longsor

4.Pohon Tumbang

Dari banjir yang terjadi tadi pagi, adapun pemukiman yang Terdampak diantara lain:

Perum Sosial Sepinggan
RT 28 Perum Sosial Batu Ampar
Jalan Sepinggan Baru PT HER 1
Pemukiman Beller, Damai
Gang Mufakat I, Damai Bahagia
Perum Perusda Sepinggan
Jalan Joko Tole, Sumber Rejo

Genangan di jalan utama juga terjadi di lebih dari 20 titik, meliputi:

Jalan MT Haryono
Jalan Pattimura
Jalan Letjen Soeprapto (Pasar Inpres dan Depan BNI)
Simpang 3 Grand City
Jalan Boulevard Balikpapan Baru
Jalan Depan Siloam
Jalan Batu Ratna Karang Joang
dan berbagai ruas jalan lainnya yang tersebar di Kecamatan Selatan, Tengah, Utara, Timur, hingga Barat.

Kondisi ini menyebabkan kemacetan panjang, dan di beberapa titik, warga sempat mengalami isolasi sementara.

 (*) 

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved