James Gunn dan Pemain Superman 2025 Tanggapi Amarah Netizen Soal Film Imigran: Ini Cuma Film, Guys!

TRIBUNKALTIM.CO - Tim di balik film Superman 2025 tengah menanggapi badai kritik setelah sutradara James Gunn mengatakan bahwa film superhero DC itu adalah kisah tentang 'seorang imigran yang datang dari tempat lain.'

Saat ditanya mengenai reaksi atas komentarnya, James Gunn menjelaskan bahwa film Superman 2025 dibuat untuk semua orang dan ia tidak punya apa pun untuk dikatakan kepada siapa pun yang menyebarkan hal negatif tentang Superman .

"Saya di sini bukan untuk menghakimi orang," katanya kepada Variety di pemutaran perdana Superman 2025 pada Senin (7/7/2025) malam di TCL Chinese Theatre Hollywood.

"Saya pikir ini adalah film tentang kebaikan dan saya rasa itu adalah sesuatu yang bisa dipahami oleh semua orang."

Baca juga: Bradley Cooper Dikonfirmasi Akan Perankan Sosok Jor-El di Film Superman 2025

Nathan Fillion, pemeran Guy Gardner atau Green Lantern di Superman 2025 menanggapi negatifnya komentar tersebut dengan santai. 

"Duh, ada yang butuh pelukan," kata Fillion sambil tertawa. "Ini cuma film, guys."

lihat foto

Sean Gunn, yang berperan sebagai Maxwell Lord dalam film Superman 2025 tersebut, membela sang kakak dan menekankan bahwa imigran adalah bagian tak terpisahkan dari Amerika.

"Reaksi saya terhadap (kritikan) ini justru adalah inti dari film itu sendiri," ujarnya.

"Kita mendukung rakyat kita, tahu? Kita mencintai para imigran kita. Ya, Superman adalah seorang imigran, dan ya, orang-orang yang kita dukung di negara ini adalah imigran.

"Jika Anda tidak suka itu, Anda bukan orang Amerika. Orang-orang yang menolak imigran berarti melawan cara hidup Amerika."

Baca juga: The Daily Beast Bocorkan Ulasan Film Superman 2025 Sebelum Embargo, Inilah Isinya

Sebagai informasi, James Gunn sempat membuat heboh melalui wawancaranya dengan The Times of London pada hari Minggu, di mana ia menjelaskan beberapa tema dan gagasan yang tertanam dalam film Superman 2025 .

Ia mengatakan bahwa film Superman 2025 tersebut merangkum kisah Amerika dan pada dasarnya adalah tentang seorang pria yang mencari kehidupan baru jauh dari tanah kelahirannya.

"Maksud saya, 'Superman' adalah kisah Amerika," kata James Gunn.

"Seorang imigran yang datang dari tempat lain dan mendiami negara itu, tetapi bagi saya itu sebagian besar adalah cerita yang mengatakan bahwa kebaikan dasar manusia adalah sebuah nilai dan itu adalah sesuatu yang telah kita lupakan."

Kutipan James Gunn tersebut memicu gelombang kritik dari para komentator daring dan menarik perhatian media konservatif seperti Fox News, yang bahkan menjuluki 'Superman' sebagai 'Superwoke.'

Baca juga: James Gunn Ungkap Alasan Kenapa Superman 2025 Bisa Berdarah di Film DC Universe