Catat Tanggal! Fakta Terkini iPhone 17 Rilis, Jadwal dan Warna, Perkiraan Harga iPhone 17 Pro Max

Selain masih punya utang, Apple diketahui juga belum mengajukan proposal investasi untuk periode 2024-2026.

Dengan kondisi itu, Apple belum memiliki sertifikat TKDN sehingga iPhone 16 tidak bisa diedarkan dan dijual di Indonesia.

Untuk lebih lengkapnya, silakan baca alasan iPhone 16 belum dirilis di Indonesia pada artikel ini. 

Untuk memenuhi TKDN, Apple berkali-kali mengajukan negosiasi investasi.

Terakhir, pemerintah meminta Apple buat melunasi utangnya dan menggelontorkan investasi baru senilai Rp 1 miliar dollar AS ( sekitar Rp 15,95 triliun) untuk periode 2024-2026. 

Terkait permintaan itu, Apple pun menyampaikan bersedia berinvestasi Rp 1 miliar dollar AS di Indonesia.

Proposal investasi baru ini sudah disampaikan Apple ke Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Proposal investasi itu rencananya akan direalisasikan dalam bentuk pembangunan pabrik yang berfungsi untuk membuat perangkat Air Tag (perangkat pelacak) dan Air Pods Max (perangkat headphone nirkabel).

Proposal yang disampaikan ke BKPM juga sudah disampaikan ke Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin.

Komitmen baru ini seakan membawa angin segar kedatangan iPhone 16 di Indonesia.

Akan tetapi, waktu kedatangan iPhone 16 tampaknya masih belum bisa dipastikan. 

Pasalnya, meski telah terdapat komitmen investasi baru, sertifikat TKDN iPhone 16 hingga kini belum muncul juga di laman TKDN Kemenperin.

Selain itu, Kemenperin selaku pihak yang berwenang atas sertifikat TKDN belum bisa menindaklanjuti proposal investasi senilai 1 miliar dollar AS dari Apple.

Hal ini dikarenakan pihak Apple hingga kini tak kunjung menghadiri secara fisik undangan dari Kemenperin. 

Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif mengatakan, sampai akhir Desember 2024 ini, perwakilan Apple belum ada yang hadir secara fisik untuk bertemu dengan Kemenperin. 

Baca juga: Kapan iPhone 16 Masuk Indonesia? Alasan Apple Belum Rilis, Bocoran Harga iPhone 16 Pro Max

Komunikasi perwakilan Apple masih sebatas informal melalui aplikasi pesan instan. "Tergantung Apple-nya kan, Pak Menteri (Menperin Agus Gumiwang) sudah bilang berapa kali.

"Sudah diundang ke sini tapi (Apple) enggak pernah nongol-nongol (datang)," ujar Febri di Kantor Kemenperin, Jakarta, Senin (30/12/2024), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

"Respons-nya (pihak Apple dengan) WA (WhatsApp) saja. Respons yang kami harapkan mereka datang ke sini hadir fisik. Petinggi Apple-nya. (Pokoknya) Petinggi-lah," tegasnya.

Proposal yang diterima Ditjen ILMATE sebenarnya sudah direspons oleh Kemenperin, tetapi masih secara informal juga karena Apple belum pernah hadir memenuhi undangan.

Pihak Kemenperin mengharapkan Apple bisa datang dan bernegosiasi secara langsung.

Lantaran investasi masih belum final, kedatangan iPhone 16 di Indonesia pun masih belum bisa dipastikan jadwalnya.

Bukan tidak mungkin, ketika nanti resmi dirilis di Tanah Air, iPhone 16 sudah kepalang basi, terutama bagi mereka yang selalu antusias mengikuti produk baru Apple.

Baterai iPhone 17 Pro Max Bakal Pecahkan Sejarah iPhone?

Dilansir Kompas.com, Apple tampaknya mempertimbangkan peningkatan kapasitas baterai untuk iPhone generasi selanjutnya, atau diyakini disebut iPhone 17 series. 

iPhone 17 Pro Max sebagai model tertinggi, bahkan disebut-sebut akan memecahkan sejarah iPhone.

Model yang digadang menjadi paling tinggi itu kabarnya akan memiliki kapasitas daya yang paling besar dalam sejarah iPhone.

Bocoran soal baterai iPhone 17 ini dibagikan oleh pembocor (tipster) gadget asal China, "Instant Digital" di media sosial asal China, Weibo.

Menurut Instant Digital, iPhone 17 Pro Max akan memiliki baterai sekitar 5.000 mAh.

Jumlahnya lebih tinggi dibanding iPhone Pro Max tahun-tahun sebelumnya dengan kapasitasnya diperkirakan sekitar 3.000 mAh - 4.600 mAh.

Dalam posting di Weibo, Instant Digital juga merinci kapasitas baterai sejumlah model iPhone Pro Max, mulai dari iPhone 11 Pro Max hingga iPhone 16 Pro Max.  

Perlu diketahui, Apple selama ini tidak pernah mengumumkan secara resmi berapa kapasitas baterainya secara teknis.

Informasi ini, biasanya didapat dari pihak ketiga, seperti layanan reparasi iFixIt yang membongkar komponen iPhone anyar ketika baru dirilis.

Sebab, informasi kapasitas baterai, hanya ada di bagian bawah komponen baterai yang tertanam di dalam bodi.

Adapun rincian kapasitas baterai iPhone dari tahun ke tahun berdasarkan informasi yang dihimpun Instant Digital adalah sebagai berikut:

iPhone 11 Pro Max: 3.969 mAh

iPhone 12 Pro Max: 3.687 mAh

iPhone 13 Pro Max: 4.352 mAh

iPhone 14 Pro Max: 4.323 mAh

iPhone 15 Pro Max: 4.422 mAh

iPhone 16 Pro Max: 4.676 mAh

iPhone 17 Pro Max: ~ 5.000 mAh

Dengan baterai 4.676 mAh, Apple mengeklaim bahwa daya tahan iPhone 16 Pro Max sampai 33 jam.

Klaim tersebut menunjukkan bahwa daya tahan iPhone itu lebih lama dibanding iPhone 14 Pro Max (29 jam) dan iPhone 13 Pro Max (28 jam).  

Nah, dengan peningkatan daya pada iPhone 17 Pro Max hingga 5.000 mAh, dapat ditaksir bahwa ponsel ini akan menawarkan daya tahan lebih lama dari iPhone Pro Max sebelumnya.

Daya tahannya ditaksir sampai sekitar 35 jam atau lebih.

iPhone 17 Pro Max kemungkinan dirilis menggunakan chipset A19 Pro dan modem Snapdragon X80 dari Qualcomm.

Dukungan ini disebut akan turut memengaruhi daya tahan baterai model tertinggi iPhone itu jadi lebih lama, dihimpun KompasTekno dari MacRumors, Sabtu (5/7/2025).

Kendati demikian, informasi ini masih sebatas bocoran.

Kendati demikian, rekam jejak Instant Digital sebelumnya cukup dapat dipercaya.

Pihak Apple sendiri sejauh ini belum memberikan keterangan apa pun soal iPhone selanjutnya.

Kemungkinan, iPhone generasi baru akan dirilis sekitar bulan September atau Oktober, sebagaimana pendahulunya.

Itulah tadi ulasan kapan iPhone 17 rilis, info prediksi tanggal masuk, pilihan warna dan bocoran harga terbaru 2025 harga Apple iPhone 17 pro max.  

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram