Berita Balikpapan Terkini
Pemkot Balikpapan Upayakan Ketersediaan Guru, Tunggu Proses PPPK hingga Buka Perekrutan Guru
Persoalan kekurangan guru di Kota Balikpapan perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Persoalan kekurangan guru di Kota Balikpapan perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah.
Pasalnya, kekurangan guru akan berdampak pada berbagai aspek fungsi sekolah.
Seperti halnya yang dirasakan dua SMP baru di Kota Beriman, yakni SMP 27 Balikpapan Tengah dan SMP 28 Balikpapan Timur.
Kedua sekolah yang baru beroperasional tahun ajaran 2025/2026 ini rupanya masih kekurangan guru atau tenaga pengajar.
Masing-masing sekolah tersebut baru membuka empat rombongan belajar (rombel).
Baca juga: Walikota Balikpapan Tegaskan SPMB Harus Bersih, Rahmad Masud: Tak Ada Tempat untuk Titipan Pejabat
Untuk mengatasi hal itu, pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan menerapkan pola perbantuan guru dari sekolah lain.
Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud memastikan pihaknya berkomitmen untuk mengatasi persoalan kekurangan tenaga pengajar ini.
Apalagi, memang jumlah pengajar yang ada masih kurang. Padahal para siswa mengikuti 10 mata pelajaran, akibatnya ada guru yang mengajar dua mata pelajaran sekaligus.
"Terkait kekurangan ini, tentu kita harus mencari dan membuka tambahan guru. Nantinya juga akan ada guru melalui penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)," kata Rahmad Mas'ud, Jumat (18/7/2025).
Diketahui penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) formasi guru ini sekarang masih dalam proses.
Baca juga: Respons Rahmad Masud soal Insiden Pembagian Zakat di Rujab Walikota Balikpapan hingga 17 Orang Luka
Rahmad Mas'ud menambahkan opsi lainnya dengan melakukan kuota perekrutan guru melalui skema kontrak kerja individu (KKI). Kini, pemkot Balikpapan tengah menyusun regulasi terkait penetapan kebijakan KKI.
"Pemkot melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan tengah mengupayakan hal ini, saat ini sedang dilakukan koordinasi dengan DKI Jakarta," pungkasnya. (*)
Puji Kinerja PN Balikpapan, Kuasa Hukum TJS Akui Ada Tantangan di Lapangan |
![]() |
---|
5 Ton Sampah Diangkut, TNI AL Kerahkan 200 Orang Bersihkan Pantai Melawai Balikpapan |
![]() |
---|
TPA Manggar 3 Tahun Lagi Penuh, Wakil Ketua MPR Ajak Balikpapan Bergerak Cepat |
![]() |
---|
Gerakan Pangan Murah di Polsek-polsek Balikpapan, Beras SPHP Cepat Ludes Diserbu Warga |
![]() |
---|
Kota Balikpapan Terancam Gagal Masuk Program Nasional Pengolahan Sampah Jadi Listrik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.