China Open 2025

Jadwal Badminton China Open 2025, Ginting Lanjutkan Perjuangan Comeback, Drawing Wakil Indonesia

Berikut jadwal badminton China Open 2025, Ginting lanjutkan perjuangan comeback. Cek drawing wakil Indonesia.

Editor: Amalia Husnul A
PBSI
CHINA OPEN 2025 - Anthony Sinisuka Ginting saat sesi latihan jelang Japan Open 2025. Berikut jadwal badminton China Open 2025, Anthony Ginting lanjutkan perjuangan comeback. Cek drawing wakil Indonesia di China Open 2025. (PBSI) 

Mantan pelatih Lee Zii Jia itu sangat menghargai perjuangan Ginting untuk perlahan kembali ke turnamen.

Indra yang juga kakak dari mantan ganda putra legendaris Indonesia, Candra Wijaya, tahu betul bahwa Ginting masih memiliki berbagai hal untuk diperhatikan terkait masa-masa pemulihan dia pascacedera.

"Saya apresiasi comebacknya Ginting, dia dengan menjalani hari ke hari dari penyembuhan, penguatan, kembali latihan normal dan akhirnya kembali ke turnamen tidak mudah," kata Indra.

Sementara itu, soal komunikasi dengan para pemain di pelatnas, Indra juga memastikan tidak ada masalah.

Dengan Ginting, Japan Open 2025 menjadi turnamen pertama Indra dalam mendampingi juara China Open 2018 itu sebagai pelatih di sisi lapangan.

Indra mengisi pos Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI setelah menggantikan Mulyo Handoyo yang berpindah jabatan karena masalah kesehatan.

"Turnamen ini menjadi pertama kali saya duduk di belakang dia sebagai pelatih dan hampir tidak ada kendala," kata Indra.

"Karena sejak saya dipercaya mengisi pos pelatih tunggal putra, komunikasi dan diskusi saya intens dengan Ginting jadi kemarin seperti sudah biasa."

"Untuk Ginting harapannya bisa lebih keluar permainannya dan bisa menemukan lagi feeling pertandingan," harapnya.

Ginting akan kembali mencoba kemampuannya setelah pemulihan di turnamen China Open 2025 yang akan berlangsung pekan depan, 22-27 Juli 2025.

Drawing Kurang Menguntungkan

BWF telah merilis hasil drawing China Open 2025 Super 1000, Selasa (15/7/2025).

Sejumlah wakil Indonesia mendapat hasil drawing yang kurang menguntungkan.

Pertama, ada tunggal putra Alwi Farhan yang akan langsung berhadapan dengan unggulan utama asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Secara pengalaman dan prestasi, Kunlavut jelas lebih diunggulkan ketimbang Alwi.

Saat ini saja, Kunlavut berstatus tunggal putra ranking satu dunia.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved