Jadwal Badminton China Open 2025, Alasan Lanny/Fadia Mundur, Pelatih Bicara Target Ana/Tiwi

Absennya Lanny/Fadia menyebabkan ganda putri Indonesia menyisakan wakil semata wayang pada China Open 2025.

Ganda putri akan diwakili oleh Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.

Karel Mainaky berharap banyak kepada Ana/Tiwi walaupun pada Japan Open mereka harus tersingkir pada babak 16 besar.

"Melihat penampilan Ana/Tiwi di Japan Open kemarin secara pola main, daya juang dan stamina sudah cukup baik," ucapnya.

"Tinggal keyakinan yang harus ditambah, masih ada ragu-ragu saat masuk ke fase krusial."

"Jadi di China Open ini tetap saya menargetkan semifinal untuk Ana/Tiwi.

Saya berharap mereka bisa main lepas dan mengeluarkan semua kemampuan," ujarnya.

Pada babak pertama, Ana/Tiwi akan menghadapi pasangan Taiwan, Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui.

Drawing Kurang Menguntungkan

BWF telah merilis hasil drawing China Open 2025 Super 1000, Selasa (15/7/2025).

Sejumlah wakil Indonesia mendapat hasil drawing yang kurang menguntungkan.

Pertama, ada tunggal putra Alwi Farhan yang akan langsung berhadapan dengan unggulan utama asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Secara pengalaman dan prestasi, Kunlavut jelas lebih diunggulkan ketimbang Alwi.

Saat ini saja, Kunlavut berstatus tunggal putra ranking satu dunia.

Empat gelar telah ia raih musim ini, Kunlavut adalah juara Indonesia Masters 2025, Kejuaraan Asia 2025, Thailand Open 2025, dan Singapore Open 2025.

Terlepas dari hal itu, duel antara Alwi vs Kunlavut di 32 besar China Open 2025 menarik untuk dinantikan.