11 Manfaat Karier Menjadi Dokter Hewan, Stabilitas dan Prospek Pekerjaan yang Positif

Menjadi dokter hewan adalah pekerjaan dan karier yang menuntut sekaligus memuaskan. Ada banyak peluang untuk membuat perbedaan nyata.

|
Editor: Yara Tahnia
Pinterest/TribunKaltim.co
DOKTER HEWAN - Ilustrasi profesi dokter hewan. Profesi dokter hewan termasuk dalam kategori ketiga yang unik mereka terpanggil untuk berkarier yang didasari oleh rasa ingin tahu dan kepedulian yang mendalam terhadap perawatan yang mereka berikan. (Pinterest/TribunKaltim.co) 

Mereka yang terjun ke profesi ini melakukannya untuk memberikan dampak positif bagi hewan dan dunia tempat mereka tinggal. 

5. Kontribusi yang Berarti bagi Kesehatan Masyarakat

Kedokteran hewan memberikan dampak positif bagi dunia dengan berkontribusi pada kesehatan masyarakat.

Dokter hewan merawat hewan peliharaan, menjaga kesehatannya, dan membantu mereka pulih dari cedera atau penyakit. 

Dokter hewan juga merawat hewan non-domestik.

Hewan non-domestik, atau hewan ternak, seperti sapi, ayam, dan babi, menyediakan makanan atau berfungsi sebagai sumber makanan.

Kotoran mereka juga berfungsi sebagai pupuk alami untuk lingkungan pertanian yang lebih sehat.

6. Potensi Penghasilan dan Imbalan Finansial yang Kuat

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, dokter hewan dapat mengharapkan penghasilan jauh di atas gaji rata-rata di Amerika Serikat, dengan gaji tahunan rata-rata sekitar $119.000 atau Rp 1,9 Miliar.

Potensi penghasilan yang tinggi ini merupakan nilai tambah di bidang yang terutama menarik minat orang untuk alasan non-finansial. 

7. Merangkul Variasi dan Tantangan Baru

Banyak dokter hewan menghargai stimulasi dari pekerjaan yang rutin menghadirkan tantangan baru.

Untungnya, menurut mereka, tak ada dua hari yang benar-benar sama dalam kehidupan seorang dokter hewan.

Di hari-hari tertentu, mereka mungkin merawat anak sapi dengan kuku yang terinfeksi.

Baca juga: Manfaat Kuliah Jurusan Hubungan Internasional: Karier untuk Langkah Masa Depan yang Gemilang

Di hari-hari lain, mereka mungkin merawat anjing labrador hitam yang menderita radang gusi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved