Tapi dalam organisasi permainan, teknik, taktik, dan strategi yang diajarkan Mario Gomez sangat mudah dipahami oleh pemain Broneo FC, terutama untuk menghadapi Persib Bandung.
"Saya pikir semua sudah diberikan dan cukup bagus, selama Coach Mario Gomez menangani dalam beberapa hari, anak-anak sudah memahami apa yang diinginkannya," kata Charis Yulianto, dikutip SuperBall.id dari laman resmi Borneo FC, Senin (22/4/2019).
Borneo FC saat inis sedang menjalani latihan secara intensif di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.
Laga 8 besar Piala Indonesia akan memepertemukan Borneo FC vs Persib Bandung di Stadion Segiri, Rabu (24/4/2019).
Persaingan antara Borneo FC vs Persib Bandung di pentas sepak bola Indonesia sudah terjadi semenjak tim Pesut Etam promosi ke pentas elit klub-klub Indonesia.
Setelah naik ke liga utama Indoensia (dahulu Indonesia Super League) Borneo FC kerapkali menjadi batu sandungan bagi Persib Bandung.
Pertemuan pertama mereka terjadi di laga pramusim Piala Wali Kota Padang.
Ketika itu Persib Bandung unggul atas klub yang dahulu masih bernama Pusamania Borneo FC.
Rivalitas panas keduanya benar-benar dimulai ketika turnamen pramusim berikutnya di Piala Presiden tahun 2015.
Ketika itu Borneo FC bertemu denghan Persib Bandung di perempatfinal Piala Presiden 2015.
Persib bandung yang masih diliputi euforia juara di Liga Super musim 2014 jauh diunggulkan dari Borneo FC yang kala itu masih berstatus sebagai tim promosi.
Namun laga tersebut juga diwarnai bumbu menarik
Hal itu disebabkan oleh psywar dari pelatih Borneo FC ketika itu Iwan Setiawan.
Dalam sebuah kesempatan Iwan Setiawan menyebut Persib Bandung hanya gemar mengumpulkan pemain bintang dan pelatihnya kala itu, Djadjang Nurdjaman disebut tak matang dalam urusan strategi.
"Persib hanya mengumpulkan pemain-pemain bintang, tetapi secara strategi bermain tidak istimewa," ujar Iwan Swtiawan sebagaimana dikutip dari Kompas.com