Liga indonesia
Persib Bandung dan Arema FC Disanksi Komdis PSSI, Borneo FC Dapat Hukuman Paling Berat
Persib Bandung dan Arema FC Disanksi Komdis PSSI, Borneo FC Dapat Hukuman Paling Berat Dandri Dauri protes keras.
TRIBUNKALTIM.CO - Persib Bandung dan Arema FC disanksi Komdis PSSI, Borneo FC dapat hukuman paling berat.
Komite Disiplin atau Komdis PSSI sudah mengeluarkan hasil sidang pada Jumat (15/11/2019).
Beberapa klub Liga 1 dan Liga 2 harus terkena hukuman dari Komdis PSSI pada laga sebelumnya.
• Borneo FC Kena Lima Sanksi, Total yang Harus Dibayar Rp 320 Juta, Ini Tanggapan Manajer Dandri Dauri
• Usai Takluk dari Persija, Borneo FC Diliburkan, Kumpul Kembali di Malang Jelang Lawan PSS Sleman
• Hasil akhir, Friksi Lerby Eliandry dan Matias Conti, Warnai Kekalahan Borneo FC atas Persija Jakarta
Komdis PSSI menjatuhkan sanksi terhadap sejumlah klub maupun perorangan dengan kasus berbeda-beda.
Klub Liga 1 2019 seperti Persib Bandung, Borneo FC, Arema FC, dan Persipura Jayapura tak luput dari sanksi Komdis PSSI
Diketahui Persib Bandung mendapatkan hukuman denda Rp25 juta setelah pertandingan melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Sedangkan Borneo FC mendapatkan hukuman paling berat dari Komdis PSSI.
Hukuman berat harus diterima Borneo FC menyusul insiden saat laga kontra Persija Jakarta, Senin (11/11/2019).
Komdis PSSI menghukum empat orang dari Borneo FC yang dinilai melakukan perbuatan tak terpuji pada laga tersebut.
Dua diantaranya merupakan pemain Borneo FC yaitu Renan Silva dan Javlon Guseynov.
Sedangkan dua lainnya adalah pelatih kiper, Luizinho Passos, dan manajer Borneo FC, Dandri Dauri.
Javlon Guseynov, Renan Silva, dan Luizinho Passos diberi hukuman berupa denda masing-masing sebesar Rp 75 juta.
Sementara Manager Borneo FC, Dandri Dauri harus membayar Rp 45 juta.
Tak cuma itu, Dandri Dauri juga dilarang mendampingi tim Borneo FC selama dua pertandingan Liga 1 2019.