DPR RI Tinjau Tol Balikpapan-Samarinda, Ada Titik Longsor dan Tanah Labil, Pesimistis Maret Operasi
DPR RI Tinjau Tol Balikpapan-Samarinda, Ada Titik Longsor dan Tanah Labil, Pesimistis Maret Operasi
Penulis: Heriani AM | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN -DPR RI tinjau jalan tol Balikpapan-Samarinda, ada titik longsor dan tanah labil, pesimistis Maret operasi
Kedatangan Komisi V DPR RI di Kalimantan Timur dalam rangka kunjungan kerja spesifik, juga membahas persoalan kesiapan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Dalam kesempatan ini, rombongan yang dipimpin Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, meninjau progres pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda.
Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Timur, Irwan menyatakan, pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda cukup molor dari waktu yang ditentukan.
• Timnas Indonesia U23 vs Laos, Prediksi dan Skenario Anak Asuh Indra Sjafri Lolos ke Semifinal
• Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Ditarget Beroperasi Maret, Bangun Juga Balikpapan-Sepaku 60 KM
• Kak Seto Usulkan Sekolah Tiga Hari kepada Mendikbud Nadiem Makarim, Sudah Diuji Coba dan Efektif
• Lebih Dua Bulan Tiga Nelayan Indonesia Disandera Abu Sayyaf, Ini Upaya Polri Bebaskan Mereka
Melihat masih adanya titik yang longsor, padahal akan difungsikan Maret 2020 mendatang.
"Melihat masih ada longsor, saya agak kurang yakin kalau Maret bisa selesai," katanya.
Sehingga, melalui kunjungan kerja spesifik ini, akan diketahui secara pasti soal sebab akibat kendala jalan tol Balikpapan-Samarinda, untuk disimpulkan solusi teknis, agar dana percepatan penanganan khusus dikucurkan ke sana.
"Jangan sampai UU IKN sudah terbit, infrastruktur IKN sudah mulai dibangun tahun depan tapi jalan tol Balikpapan-Samarinda sendiri belum selesai. Padahal salah satu pertimbangan IKN karena adanya jalan tol itu," terangnya.
Diwawancara terpisah, Ketua Komisi V DPR RI Lasarus berharap titik-titik yang longsor tersebut segera diselesaikan.
"Ada juga tanah yang labil dibeberapa titik kalau targetnya Maret 2020 fungsional. Kami mendorong itu terealisasi.
Kalau ada masalah pendanaan itu yang perlu kami tahu. Tadi sudah dijawab Pak Menteri PUPR, terkait pembiayaan sudah tidak ada masalah," tandasnya.
Bangun Jalan Tol Balikpapan-Sepaku 60 KM
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Basuki Hadimuljono memberikan sinyal bahwa Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan beroperasi pada Maret 2020 mendatang, Rabu (4/12/2019).
Manteri PUPR Basuki Hadimuljono hadir dalam kunjungan kerja Komisi V DPR RI bersama Gubernur Kaltim Isran Noor dan beberapa pejabat lainnya di Hotel Grand Tjokro Balikpapan.
Menteri Basuki Hadimuljono menyebutkan, untuk jalan Tol Balikpapan-Samarinda seksi dua dan tiga mulai besok sudah ada uji layak fungsi. Targetnya Maret 2020 sudah bisa beroperasi.