Virus Corona

Para Ahli Perkirakan Krisis Corona Akan Berakhir di Waktu Ini, Swedia Terapkan Solusi Baru Pandemi

Para ahli perkirakan virus Corona akan berakhir di waktu Ini, Swedia terapkan solusi baru pandemi

Freepik.com
Para ahli perkirakan virus Corona akan berakhir di waktu Ini, Swedia terapkan solusi baru pandemi 

TRIBUNKALTIM.CO - Para ahli perkirakan virus Corona akan berakhir di waktu Ini, Swedia terapkan solusi baru pandemi .

Pandemi virus Corona yang kini menyerang hampir seluruh belahan dunia menimbulkan pertanyaan banyak orang .

Sampai kapan krisis virus Corona in akan berakhir? 

Pandemi virus corona atau covid-19 telah menyebar ke banyak negara di Dunia.

Berdasarkan data terakhir yang dikutip dari Worldometers, ada 198 negara yang telah menyatakan adanya kasus terkait virus corona.

Angka kasusnya tercatat 467.520 kasus yang sudah terkonfirmasi, dengan 21.174 orang meninggal dunia, dan 113.808 pasien sembuh.

 Di ILC, Driver Ojol Curhat Dapati Hal Tak Terduga Saat Virus Corona Merebak, Karni Ilyas Tersentuh

 Daftar Lokasi 427 Pasien Positif Virus Corona di Wilayah Anies Baswedan, Semua Kelurahan Jakarta Ada

 Jokowi Bocorkan 4 Provinsi Bakal Terima Dampak Buruk Virus Corona, Bukan Jakarta, 2 di Kalimantan

 Kabar Gembira, Ilmuwan China Akhirnya Ungkap Kapan Virus Corona Bisa Lenyap Tak Bersisa dan Caranya 

Sebaran virus corona ini memaksa banyak negara menerapkan kebijiakan lockdown untuk mencegah penyebaran yang lebih luas.

Interaksi antarsesama pun dibatasi dengan keras,

Memaksa orang untuk tetap berada di rumah, pembubaran massa yang berkerumun di jalan-jalan hingga penutupan fasilitas umum.

Peristiwa ini tentu belum pernah terjadi sebelumnya dalam krisis kesehatan global.

Sehingga, banyak yang bertanya-tanya sampai kapan krisis kesehatan global ini akan berakhir.

Melansir Kompas.com, para ahli kesehatan jauh lebih waspada.

Sebab, melonggarkan aturan pembatasan demi mengurangi dampak ekonomi dan sosial dapat berisiko pada gelombang kedua kasus virus corona.

"Kita berada di masa lockdown untuk jangka panjang, setidaknya satu atau dua bulan lagi," kata Eric Feigl-Ding, ekonom kesehatan global di Harvard Chan School of Public Health, kepada CNBC Capital Connection hari Senin.

"Virus ini tidak akan hilang dalam tiga minggu ke depan, tidak peduli bagaimana kita ingin membandingkan dengan Wuhan," kata Feigl-Ding, merujuk pada kasus-kasus virus corona di AS.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved