Liga 1

Pelatih Persib Robert Rene Alberts Mengaku Pernah Marah Kepada PSSI 'Saya Tidak Akan Percaya Lagi'

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku pernah marah kepada PSSI 'Saya tidak akan percaya lagi'

Instagram @robertrenealberts
Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku pernah marah kepada PSSI 'Saya tidak akan percaya lagi' 

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku pernah marah kepada PSSI 'Saya tidak akan percaya lagi' .

Pengakuan mengejutkan disampaikan oleh pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts .

Pelatih berkebangsaan Belanda itu menceritakan kisahnya saat berhubungan dengan PSSI

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menceritakan kisahnya ketika mendapat kesempatan untuk melatih Timnas Indonesia di tahun 2018.

Ketika itu, Robert Alberts yang masih menjadi pelatih PSM Makassar menjadi kandidat terkuat untuk menangani Evan Dimas dkk.

"Saat saya dengan PSM Makassar saya dapat tawaran dari PSSI untuk melatih timnas dan saya bilang iya dan saya dapat pemberitahuan ternyata ada 3 kandidat lainnya dan seharusnya menjadi kandidat teratas. Dan Sebenarnya saya ingin sekali menjadi pelatih Timnas Indonesia tapi ada pemilihan kembali dan ada beberapa orang baru lagi. Dan orang-orang inilah yang akan memilih pelatih timnas baru dan saya tidak masalah dengan itu dan setelah itu saya fokus dengan klub saya lagi," ujar Robert di akun resmi Youtube miliknya.

 Wander Luiz jadi Pemersatu Persib dan Arema FC, Kedua Klub Saling Dukung Lawan Corona

 Dari Noh Alam Shah, Cristian Gonzales hingga Makan Konate, Perjalanan Arema FC Satu Dekade Terakhir

 Ulah Bobotoh dan Mario Gomez, Persib Bandung dan Arema FC Disanksi Ini dari PSSI, 2 Klub Ini Juga

Dalam perjalanannya, Robert Alberts akhirnya ditunjuk untuk menjadi pelatih Indonesia selection yang menghadapi Islandia di Stadion Meguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, 11 Januari 2018.

Namun pelatih asal Belanda ini tidak bisa memilih pemain sesuai keinginannya karena Indonesia Selection merupakan tim yang dibentuk berdasarkan polling.

"Saya ke sana satu hari sebelum pertandingan untuk latihan dulu. karena banyak pemain yang sudah lama tidak latihan dan sudah lama tidak main jadi tim nya bukan timnas sesungguhnya timnas yang sesungguhnya akan main beberapa hari kemudian melawan Islandia," katanya.

Robert Alberts menambahkan bahwa salah satu alasan dirinya menerima tawaran untuk menjadi pelatih Indonesia Selection adalah karena pertandingan berstatus persahabatan.

Bukan laga resmi internasional yang tentu saja akan berpengaruh terhadap poin di ranking FIFA.

"Saya diberitahu kalau ini adalah exhibition match. bukan standar internasional. Oleh karena itu saya ambil tantangannya dan timnya bukan hasil seleksi saya tetapi dan ini sangat menarik karena enggak banyak orang yang tahu tentang ini," katanya.

Di balik semua hambatannya ketika melatih Indonesia Selection, ada sesuatu hal yang membuat pelatih berusia 65 tahun ini sangat marah dan kesal kepada PSSI.

Dia mengatakan bahwa PSSI tidak berbicara jujur kepadanya terkait status pertandingan melawan Islandia.

"Saya masih marah tentang ini saya masih kecewa tentang ini. Saat kita melakukan meeting untuk pertandingan Timnas Islandia, mereka bilang kalau kita tidak bisa melakukan pergantian pemain di sini tapi saya dijanjikan semua pemain yang terseleksi akan bertanding melawan Islandia," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved