Pasukan Idham Azis & TNI Dikerahkan saat New Normal, Jenderal Bintang 3 Ini Tegaskan Perintah Jokowi

TRIBUNKALTIM.CO - Pasukan Idham Azis Polri & TNI dikerahkan saat new normal, Jenderal bintang 3, Doni Monardo tegaskan perintah Jokowi, minta masyarakat patuh.

Presiden Jokowi seolah tak main-main dalam memutus rantai covid-19 di Indonesia.

Bahkan Jokowi telah memberikan tugas khusus kepada pasukan Idham Azis di institusi Polri Bersama TNI untuk ambil peran dalam new normal.

• Kapolri Geram, Minta Kapolda Segera Mutasi Oknum Polisi Ini: Sebelum Azan Magrib ST Harus Keluar!

• Aktivitas Kapolri Idham Azis Rayakan Lebaran Idul Fitri saat Covid-19, Turuti Perintah Jokowi

• Anies Baswedan Angkat Bicara Soal Keputusan Jokowi Terapkan The New Normal: Apresiasi TNI & Polisi

Nantinya pasukan Idham Azis dan TNI akan bersiaga di titik keramaian.

Terkait hal itu, Jenderal bintang 3, Doni Monardo kembali menegaskan perintah Presiden Jokowi yang melibatkan Polri dan TNI saat new normal.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, pendekatan yang dilakukan TNI dan Polri dalam mendisiplinkan masyarakat mengikuti protokol kesehatan, adalah pendekatan komunikatif.

"Artinya apa? Kehadiran TNI dan Polri di tempat-tempat publik bukan untuk menimbulkan kekhawatiran."

"Bukan untuk menimbulkan ketakutan, tetapi semata-mata membantu masyarakat satu sama lainnya."

"Mengingatkan satu sama lainnya agar masyarakat betul-betul taat dan patuh kepada protokol kesehatan," kata Doni Monardo seusai rapat terbatas dengan Presiden, Rabu (27/5/2020).

Pendisiplinan tersebut, menurut Doni Monardo, diterapkan di empat provinsi dan 25 kabupaten/kota.

Tujuan dari pendisiplinan tersebut adalah penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Jenderal bintang tiga itu mengatakan, penyebaran covid-19 belum diketahui sampai kapan akan berakhir.

Oleh karena itu, masyarakat harus beradaptasi dengan tatanan kehidupan yang baru.