Anies Baswedan Mendadak Pura-pura Lupa, Singgung Elektabilitasnya Kalah dari Ganjar Pranowo
Ini reaksi Anies Baswedan mendadak pura-pura Lupa saat singgung elektabilitasnya kalah dari Ganjar Pranowo jelang Pilpres 2024
TRIBUNKALTIM.CO - Reaksi Anies Baswedan mendadak pura-pura Lupa saat singgung elektabilitasnya kalah dari Ganjar Pranowo jelang Pilpres 2024.
Akhirnya Anies Baswedan memberikan tanggapan terkait peluangnya di Pilpres 2024 mendatang.
Gubernur DKI Jakarta ini sempat menyinggung elektabilitasnya yang tertinggal ketimbang Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Saat menyinggung soal kekalahan dari Ganjar Pranowo versi survei elektabilitas jelang Pilpres 2024, Anies Baswedan justru pura-pura lupa.
Dilansir TribunWow.com, dalam survei terbaru bulan Mei 2020, Anies Baswedan berada di bawah dua gubernur lainnya, yakni Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil (RK).
• Meski Kasus Covid-19 Jakarta Dilewati Jawa Timur, Wilayah Anies Baswedan Belum Lega, Ini Sebabnya
• Reaksi Ganjar Pranowo saat Bendera PDIP dan PKI Dibakar, Anak Buah Megawati Cium Kejanggalan
• Anies Baswedan Sebut Angka Reproduksi Covid-19 Menurun di Jakarta, PSBB Transisi Bakal Diperpanjang?
Hal itu lantaran, angka elektabilitas dari Anies Baswedan turun, dan sebaliknya Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil justru naik.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Ganjar Pranowo naik sebanyak 2,7 persen dari bulan Februari 2020 yang hanya 9,1 persen menjadi 11,8 persen pada Mei 2020.
Dan sebaliknya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengalami penurunan dari 12,1 persen pada survei Februari lalu, menjadi 10,4 persen.
Menanggapi kondisi tersebut, Anies Baswedan awalnya mengaku santai.
Terlebih dirinya juga mengaku belum memikirkan Pilpres 2024.
Justru Anies Baswedan menyebut bahwa survei tersebut tidak bisa menjadi patokan untuk empat tahun ke depan.
"Ini sekarang tahun berapa ya," tanya Anies Baswedan yang mendadak pura-pura lupa.
"Tahun 2020, ini kan nulis 2024 ngetes surveynya sekarang," katanya.
Lantas Anies Baswedan mengibaratkan survei tersebut seperti meramalkan cuaca tahun 2022.
"Itu kaya gini lho 'ramalan cuaca tahun 2022', lho piye itu lho," ungkap Anies Baswedan.