Rekonstruksi Kasus Red Notice Djoko Tjandra, Keterangan Tommy Sumardi Buat Irjen Napoleon Naik Pitam

Bareskrim Polri menggelar rekonstruksi kasus red notice Djoko Tjandra, keterangan Tommy Sumardi buat Irjen Napoleon Bonaparte naik pitam

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase KOMPAS.com/AMBARANIE NADIA/ Tangkapan Layar YouTube Kompas TV
Mantan Kadivhubinter Polri, Irjen Napoleon Bonaparte (kiri). Djoko Tjandra diserahkan ke Kejaksaan Agung 

TRIBUNKALTIM.CO - Bareskrim Polri menggelar rekonstruksi kasus red notice Djoko Tjandra, keterangan Tommy Sumardi buat Irjen Napoleon Bonaparte naik pitam.

Bareskrim Mabes Polri terus menggali kasus Djoko Tjandra yang diduga melibatkan para petingginya.

Namun, Irjen Napoleon Bonaparte tiba-tiba tersulut emosinya saat menjalani rekonstruksi kasus red notice.

Diketahui, Irjen Napoleon Bonaparte dan pengusaha Tommy Sumardi jadi tersangka kasus red notice Djoko Tjandra.

Kuasa Hukum Irjen Napoleon Bonaparte, Putri Maya Rumanti mengungkapkan alasan kliennya emosional saat proses rekonstruksi terkait kasus penghapusan red notice Djoko Tjandra di Bareskrim Polri, Jakarta pada Kamis (27/8/2020) lalu.

Kabar Terbaru Penyidik KPK Novel Baswedan Usai Positif Virus Corona, Berharap Perlindungan Tuhan

 Jadwal Pencairan BLT Karyawan Swasta Tahap II dan Seterusnya, Cek Nama sso.bpjsketenagakerjaan.go.id

 Bupati Ini Cium Tangan Wanita Kepala Sekolah yang Dilantiknya, Ternyata Punya Jasa Tak Sembarangan

 Viral di Media Sosial, Anak Pensiunan TNI Ngamuk di RS, Ayah Sekarat, Petugas Medis Baru Pakai APD

"Tersulut emosinya karena ada beberapa hal yang dianggap tidak sesuai faktanya.

Tidak sesuai dengan yang dijadikan rekonstruksi.

Jadi gelar rekonstruksi itu tidak sesuai dengan yang beliau sampaikan di berita acaranya," kata Putri dalam keterangannya, Jumat (28/8/2020).

Fakta yang dimaksudkan adalah fakta yang diungkap oleh tersangka Tommy Sumardi.

Ia mengatakan keterangan yang dikeluarkan oleh yang bersangkutan tidak sesuai fakta.

"Keterangan salah satu tersangka tidak sesuai fakta di lapangan, seperti itu.

Makanya beliau tersulut gitu emosi nya, kenapa seperti ini," jelasnya.

Namun demikian, pihaknya memastikan tidak tersulut emosi dengan penyidik Bareskrim Polri.

"Oh tidak, tidak ke penyidik.

Tapi terhadap pernyataan TS ya," pungkasnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved