Pasien Corona di Perancic, Kaum Bugil dan Swinger Jadi Klaster Penyebaran

Perancis telah mengalami lonjakan penularan, dengan 7.000 orang positif covid-19 dalam satu hari. Di wilayah selatan Hérault, khususnya Cap d'Agde

Editor: Samir Paturusi
KOLASE FREEPIK.COM
Ilustrasi Virus Corona. Jumlah positif Corona di Perancis mengalami kenaikan 

TRIBUNKALTIM.CO-Perancis telah mengalami lonjakan penularan, dengan 7.000 orang positif covid-19 dalam satu hari. Di wilayah selatan Hérault, khususnya Cap d'Agde, jumlah kasus positif tergolong besar.

Bahkan wabah Virus Corona mengguncang gaya hidup alternatif warga Eropa yang menyukai gaya hidup bertelanjang alias nudis dan pecinta gonta-ganti pasangan seksual (swinger), khususnya di Perancis.

Otoritas kesehatan, yang biasa melakukan tes keliling di sekitar desa, menemukan 30 persen dari 800 orang nudis yang diperiksa di Agde, rumah bagi resor kaum bugil terbesar di Eropa itu, positif covid-19.

Baca Juga: Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie Positif Covid-19, Kini Jalani Isolasi Mandiri

Baca Juga: Loncat Dari Lantai 13 Rumah Sakit Universitas Indonesia, Pasien Covid-19 Tewas

Pada akhir Agustus, dua pekerja di sebuah hotel mewah di desa itu dinyatakan positif covid-19. Pemilik hotel mengakui, sebuah pesta cabul telah diselenggarakan di teras atap, dan aturan jarak sosial sudah tidak ada lagi.

"Kami telah terpukul dua kali. Sebanyak 40 persen pengunjung kami adalah orang asing, kebanyakan datang dari Belanda dan Jerman, kemudian Italia dan Inggris," kata David Masella, manajer 'desa naturis'.

"Dengan adanya virus, banyak wisatawan langganan datang ke sini, tapi tak mau ke sini tahun ini. Tentu kami terpukul karena virus ini, tapi mungkin itu tak bisa dihindari," tambah dia.

Otoritas kesehatan Prancis mengatakan, dari pengujian tes keliling covid-19, angka positif di Cap d'Agde empat kali lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah sekitarnya.

Meski demikian, staf medis menekankan, tidak ada satu pun kasus di wilayah tersebut yang mendesak untuk mendapatkan perawatan rumah sakit.

Sebagaimana diterapkan di seluruh wilayah Agde, penggunaan masker adalah wajib. Tapi, masker dan jarak sosial tampaknya tidak berlaku bagi mereka yang bertukar pasangan. (*)

Baca Juga: TEGA, Tak Diberi Uang Pria di Aceh Tega Bunuh Ibunya, Janji Ziarah Kuburnya Usai Bebas Penjara

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Jumat 4 September, Scorpio Terlalu Nuntut, Capricorn Jangan Abaikan Perasaan

 Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kaum Bugil dan Swinger Jadi Klaster Penyebaran Covid-19 di Perancis, https://jateng.tribunnews.com/2020/09/03/kaum-bugil-dan-swinger-jadi-klaster-penyebaran-covid-19-di-perancis

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved