Breaking News

Polemik Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron Soal Islam, Menkopolhukam Mahfud MD Angkat Suara

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD merespons polemik pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron tentang Islam

Editor: Budi Susilo
ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT
ILUSTRASI Menko Polhukam Mahfud MD (kanan) berdoa saat menghadiri Hari Konstitusi 2020 di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/8/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.(ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT) 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Polemik Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron Soal Islam, Menkopolhukam Mahfud MD angkat suara.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD merespons polemik pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron tentang Islam.

Mahfud mengatakan Macron harus mengetahui bahwa agama Islam adalah agama yang rahmah atau penuh kasih sayang.

Namun, kata Mahfud, pemeluk agama apapun akan marah kalau agamanya dihina.

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, Catat 17 Kasus Baru Covid-19, Ada Dua WNA dan Balita 2 Tahun

Baca Juga: Tanggapi Kebakaran di Kantor DPRD Kaltim, Wagub Hadi Mulyadi Ingatkan Selalu Ada Apar di Lokasi

Baca Juga: Jawaban Jack Brown Soal Posisinya Diganti jadi Striker oleh Shin Tae-yong dan Jadwal Berikutnya

Jika Macron tak bisa memahami itu, kata Mahfud, maka Macron mengalami krisis gagal paham.

"Macron harus tahu bahwa Agama Islam adalah agama rahmah, tapi pemeluk agama apapun akan marah kalau agamanya dihina. Kalau tak paham itu berarti dia mengalami krisis gagal paham," kata Mahfud dalam akun Twitternya @mohmahfudmd pada Rabu (28/10/2020).

Diketahui, Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri mengecam sikap Presiden Perancis Emmanuel Macron terkait penerbitan karikatur Nabi Muhammad SAW.

Dikutip dari kompas.tv kemarahan Indonesia itu disampaikan saat memanggil Dubes Perancis untuk Indonesia, Olivier Chambard.

Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh

Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh

Baca Juga: Dokter Reisa Beberkan 2 Hal yang Bisa Dilakukan Warga dalam Penanganan Covid-19

Baca Juga: UPDATE Pasien Covid-19 di Indonesia yang Sembuh Capai 80 Persen, Kasus Aktif Corona Menurun

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved