Idham Azis Perintahkan Semua Polisi Pakai Helm, Rompi Antipeluru, Bawa Senjata, Terkait PA 212 & FPI

Editor: Rafan Arif Dwinanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Idham Azis dan penyidik yang dihalangi FPI

TRIBUNKALTIM.CO - Idham Azis perintahkan semua polisi pakai helm, rompi anti peluru, bawa senjata, terkait PA 212 & FPI.

Kapolri Jenderal Idham Azis menerbitkan Telegram ke seluruh Polda di Indonesia.

Idham Azis meminta semua polisi meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan.

Hal ini masih terkait dengan dua kasus yakni penembakan laskar khusus Front Pembela Islam ( FPI) dan pengerusakan mobil Ketua PA 212 Slamet Maarif.

Kapolri Jenderal Idham Azis perintahkan anggotanya untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.

Diantaranya Kapolri perintahkan anggotanya mengenakan helm dan rompi anti peluru.

Baca juga: Terjawab, Polisi Temukan Pemicu Aiptu H Ancam Penggal Iman Besar FPI Habib Rizieq, Ada Riwayat Emosi

Baca juga: Kejutan Liga Italia, Mino Raiola Tawarkan Ibrahimovic ke Juventus, Duet CR7, AC Milan Gigit Jari?

Baca juga: Lengkap, Daftar Tunjangan PNS yang Dihapus BKN, Update Kenaikan Gaji PNS, Sikap Kementrian Keuangan?

Baca juga: Lengkap, Daftar Grup Kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa, Belanda Grup Neraka, Italia & Prancis Mudah

Hal tersebut terkait dengan kasus tewasnya enam pengawal Muhammad Rizieq Shihab (MRS) yang ditembak mati oleh petugas kepolisian di tol Cikampek, pada Senin (7/12/2020) pukul 00.30 WIB karena diduga menyerang polisi.

Perintah Kapolri itu disampaikan melalui sebuah Surat Telegram yang ditujukan untuk para Kapolda.

Dituliskan bahwa saat ini terdapat dua kasus yang terjadi.

Yaitu kasus pengrusakan mobil Ketua PA 212 Slamet Maarif.

Serta kasus tewasnya enam pengawal Habib Rizieq Shihab yang ditembak oleh anggota polisi di Tol Cikampek.

Oleh karena kejadian tersebut, pihaknya memerintahkan seluruh jajaran untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan.

"Tingkatkan pengamanan mako (markas komando), pos polisi, asrama, dan rumah sakit Polri," kata Idham Azis dikutip dari Warta Kota.

Lalu agar tingkatkan kesiapsiagaan dan siapkan pasukan anti anarki Brimob di wilayah yang terdapat kantong-kantong pendukung dan anggota FPI.

"Berikan arahan kepada seluruh anggota agar mengenakan helm, rompi anti peluru, dan bersenjata," katanya.

Halaman
1234

Berita Terkini