Ujung-ujungnya yang terbebani masyarakat makanya Nasdem konsisten dengan poilitik tanpa mahar.
Saya kemarin ya, walaupun tidak masuk jadi kontestan (di Pilkada), untuk mendapatkan rekomendasi Nasdem itu 0 Rupiah.
Konsistensi itulah yang saya lihat sampai saat ini Nasdem jalankan.
Di Pemilu 2024 nantikan lebih dari 50 persen pemilih adalah kalangan milenial, bagaimana strategi Nasdem menjangkau milenial yang selama ini dikenal Apatis dalam politik?
Justru itu, inikan sering saya sampaikan bahwa bukan hanya kawula muda. Masyarakat yang orang tua begitu ya masih juga tidak melek akan politik atau Apatis. Ini sesungguhnya kita patut prihatin dan ini tanggung jawab kita semua bukan tanggung jawab Nasdem saja.
Makanya Nasdem sekarang aktif untuk sosialisasi ke masyarakat bagaimana memperkenalkan atau menyampaikan politik itu seperti apa, supaya orang jangan takut dengan partai politik dan politik. Karena kita tau semua kehidupan sosial kita itu tidak ada yang lepas dari keputusan politik.
Sekarang bagaimana dengan mahasiswa dengan kaum-kaum milenial? Ya kita memberikan info-info mungkin dengan cara-cara yang genit dikit, tapi paling tidak mulai terbuka pelan-pelan kita memberikan pemahamannya.
Sekarang kita ada liga mahasiswa. Itu adalah bagian dari struktur partai (sayap partai) yang memang untuk memperkenalkan politik kepada mahasiswa.
Kemudian sayap partai ada garda pemuda, banyak kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan pemuda-pemuda kita tinggal menyesuaikan saja.
Kaum milenial identik dengan gadget. Bagaimana Nasdem memanfaatkan gadget dan media sosial?
Makanya sekarang ada bidang yang membidangi khusus untuk itu, yang membidangi untuk milenial, dan mempersiapkan segala sesuatu bahan-bahan kampanye yang memungkinkan akan mudah diserap oleh kaum milenial. Tidak boleh berat-berat. saya sudah pernah mencoba komunikasi seperti itu.
Jangan pernah duduk dengan adik-adik kaum milenial langsung membahas politik dia lebih asyik dengan gadgetnya. Nah, tapi ya itu tadi kita coba ramu, kita masukan dalam media sosial dengan memberikan informasi yang lucu tapi mengena.
Intinya, dari Nasdem harus suka ria. Kita tidak boleh memunculkan bahwa untuk mengenal partai politik itu adalah seram tapi harus suka ria tidak boleh berkotak-kotakan, saling serang sana-sini, membenci sana-sini.
Isu apa yang akan dijual oleh Nasdem di Pemilu 2024 untuk tingkat lokal khususnya Balikpapan?
Yang ingin kita sampaikan ke masyarakat bahwa partai Nasdem itu hadir bukan hanya pas mendekati kontestasi, tapi partai Nasdem itu selalu ada di tengah-tengah masyarakat dengan kerja sosialnya.