Baca tanpa iklan
TRIBUNKALTIM.CO - Akhirnya, Fadly Sungkara, komentator di iNews TV di gelaran India Open 2023 menyampaikan minta maaf.
Nama Fadly Sungkara jadi sorotan setelah bergaduh dengan Badminton Lovers (BL, sebutan pecinta bulutangkis Tanah Air) seusai laga Marcus/Kevin yang dijuluki Minions di perempat final India Open 2023.
Bukan hanya Fadly Sungkara, Prabu Revolusi, Direktur Berita Media MNC TV sekaligus Pemimpin Redaksi iNews TV juga mengucapkan menyampaikan permintaan maaf.
Laga perempat final India Open 2023 antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Liang Wei Keng/Wang Chang jadi ramai di media sosial (medsos) bukan karena kekalahan Marcus/Kevin.
Bukan sosok Minions yang disorot, tetapi Fadly Sungkara, komentator iNews TV yang menyiarkan India Open 2023.
Para BL menyayangkan komentar Fadly Sungkara yang terlalu memuji Kevin Sanjaya Sukamuljo padahal laga ganda putra di mana ada juga Marcus Fernaldi Gideon.
Menurut BL, Fadly Sungkara terlalu memuji atau glorifikasi terhadap Kevin Sanjaya hingga seolah pertandingan tunggal putra.
Bahkan ketika Kevin Sanjaya melakukan error, Fadly Sungkara tetap memberi pujian.
Hingga kemudian publik berasumsi Fadly Sungkara berusaha menjilat Bos MNC Group Harry Tanoesoedibjo, yang tak lain adalah calon mertua Kevin Sanjaya.
Di medsos, suasana menjadi makin panas setelah Fadly Sungkara justru menyebut BL berpendidikan rendah di Instagramnya.
Baca juga: Jadwal Badminton setelah India Open 2023, FajRi Unggulan Pertama, Cek Drawing Indonesia Masters 2023
Meski komentar Fadly Sungkara tersebut telah dihapus, namun jejak digitalnya sudah beredar di medsos.
Sebut BL Indonesia Kampungan dan Rendahan
Dikutip TribunKaltim.co dari sosok.grid.id, Fadly Sungkara melalui Instagram @fadlyflo menyebut badminton lovers (BL) sebagai netizen kampungan dan rendahan.
"Ingin rasanya menanggapi para netizen, tapi mengingat mereka adalah orang kampung dengan latar pendidikan yang rendah jadi lebih baik saya biarkan saja.
Gak level," tulisnya dalam postingan Instagram, Sabtu (21/1/2023).
Isu semakin kencang, Instagram Fadly Sungkara @fadlyflo diserang warganet dan hilang.
Ditanggapi Pimpinan Redaksi iNews TV
Direktur Berita MNC Media sekaligus Pemimpin Redaksi iNews TV, Prabu Revolusi menanggapi kekecewaan penggemar bulu tangkis Indonesia atas sikap Fadly Sungkara.
Prabu Revolusi meninggalkan komentar di salah satu postingan Instagram @lambe.badminton pada Sabtu.
"Selamat siang kawan2. Concern dari kawan2 semua tengah menjadi perhatian serius di internal kami.
Baca juga: Update Ranking BWF Terbaru, Fajar/Rian Masih WR 1, Apri/Fadia 5 Besar, Ginting Tempel Lee Zii Jia
Terima kasih banyak sekali atas masukan-masukannya," tulis Prabu Revolusi.
Permintaan Maaf Fadly Sungkara
Tak lama setelah Prabu Revolusi menyampaikan hal tersebut, Fadly Sungkara membuat akun Instagram baru dan memposting video klarifikasi sekaligus permintaan maaf.
"Selamat sore temen-temen semua, saya Fadly Sungkara.
Izinkan saya menyampaikan sebuah klarifikasi sekaligus permohonan maaf atas postingan saya yang menimbulkan kegaduhan dan ketersinggungan, kesakithatian mungkin bagi temen-temen semua," tulis Fadly, dilansir Sosok.ID dari Instagram @fadly_sungkara pada Minggu (22/1/2023).
Fadly Sungkara mengklaim, postingan merendahkan BL Indonesia muncul karena perasaan sakit hati akibat kritik dari netizen terkait cara dia mengomentari jalannya pertandingan, termasuk glorifikasi terhadap Kevin Sanjaya.
"Pada saat itu memang suasana hati saya sangat sedih ya karena salah satu favorit saya, Marcus Kevin harus kandas, harus kalah.
Itu menjadi bagian dari kesedihan saya."
Baca juga: Jadwal Badminton India Open 2023 Hari Ini, Ada 3 Wakil di SF, Jojo vs Axelsen, Link Live Streaming
"Lalu setelah siaran, saya mendapatkan caci-maki, bully, hinaan, dari netizen, dan itu tidak berhenti sepanjang malam HP saya terus bergetar."
"Saya mendapatkan bully-an dan seterusnya, dan itu berdampak pada psikologis saya, sehingga timbul reaksi spontan, alamiah, manusiawi, saya memposting postingan itu.
Pada akhirnya saya menyadari ternyata postingan itu adalah sikap saya yang tidak bijak, tidak dewasa," begitu ujar Fadly Sungkara.
Fadly Sungkara menyadari, ia seharusnya merespon kritik warganet dengan lebih bijak.
Fadly Sungkara pun berjanji akan menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga yang tidak akan diulangi.
"Padahal seharusnya ketika saya mendapatkan kritik, masukan, bully-an, caci maki, harusnya saya menganggap itu sebagai masukan.
Supaya saya lebih baik dalam melakukan siaran dan reportase."
"Momen ini akan saya jadikan sebuah pelajaran, akan saya catat seumur hidup saya supaya saya tidak melakukan hal yang sama di kemudian hari," ujarnya.
Fadly Sungkara juga berterima kasih atas kritik dan saran yang ditujukan kepadanya.
Ia berharap kesalahannya dapat dimaafkan.
"Terimakasih teman-teman sudah memberikan masukan dan kritik, tapi saya merespon dengan tidak bijak sehingga saya perlu bertanggung jawab.
"Izinkan saya dengan penuh kerendahan hati, ketulusan, keikhlasan, saya meminta maaf pada teman-teman semua, dan besar kiranya teman-teman mau memaafkan postingan saya, sikap saya yang tidak bijak dan tidak dewasa."
"Sekali lagi saya memohon permintaan maaf sebesar-besarnya," tandasnya.
Baca juga: Rekap Hasil India Open 2023, 3 Wakil di Semifinal, Minions Lanjut Berjuang di Indonesia Masters 2023
(*)
Berita India Open 2023 Lainnya