Badminton

Ahsan/Hendra Dapat Perpanjangan Kontrak dari Sponsor Utama, Target The Daddies di Tahun 2023

Editor: Amalia Husnul A
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tanda tangan perpanjangan kontrak oleh Waroeng Steak and Shake yang diwakili Yudha Adiaksa dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Waroeng Steak and Shake, Ciledug, Tangerang, Minggu (5/3/2023). Pasangan Ahsan/Hendra dapat perpanjangan kontrak dari sponsor utama. Target The Daddies di tahun 2023. Persaingan ganda putra bakal makin sengit.

TRIBUNKALTIM.CO - Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mendapat perpanjangan kontrak dari sponsor utama, Waroeng Steak and Shake, Minggu (5/3/2023).

Tahun 2023 ini, ganda putra senior Indonesia bahkan dunia saat ini, Ahsan/Hendra bakal tetap meramaikan persaingan ganda putra di berbagai turnamen Internasional.

Pasangan Ahsan/Hendra yang dijuluki The Daddies ini pun punya target khusus di tahun 2023. 

Meski saat ini, Hendra Setiawan telah menginjak usia 38 tahun, dan Mohammad Ahsan berusia 35 tahun, namun eksistensi Ahsan/Hendra di percaturan badminton elit dunia masih diperhitungkan.

Walaupun Ahsan/Hendra terakhir meraih gelar di World Tour Finals 2019, namun pasangan Ahsan/Hendra masih bertahan.

Dikutip TribunKaltim.co dari bolasport.com, di turnamen-turnamen besar seperti All England, Kejuaraan Dunia, dan World Tour Finals, Daddies masih mampu melaju hingga partai puncak.

Keberhasilan mereka bertahan di peringkat tiga dunia menjadi bukti nyata bahwa Ahsan dan Hendra masih layak diperhitungkan.

Keberadaan sponsor sangat penting bagi perjuangan Ahsan/Hendra mengingat statusnya sebagai pemain profesional dan di PBSI hanya untuk latihan saja. 

Kerja sama Ahsan/Hendra dan Waroeng Steak and Shake ini diresmikan kedua belah pihak pada acara bertajuk Meet & Greets The Daddies #2 di kawasan Ciledug, Tangerang, Minggu (5/3/2023).

Direktur Warung Steak & Shake, Bagus, menjelaskan Waroeng Steak and Shake masih mendukung Ahsan/Hendra karena keduanya telah menjadi legenda bulutangkis tanah air.

Dukungan kepada The Daddies juga merupakan bentuk kontribusi Waroeng Steak and Shake untuk olahraga Indonesia khususnya bulutangkis.

"Ya alasannya kita memilih The Daddies karena kita tahu bersama sebagai ikon di badminton," ungkap Bagus pascakonferensi pers di Ciledug, Tangerang, Banten, Minggu (5/3/2023).

Baca juga: Update Ranking BWF Terbaru Pekan Ini, Ginting dan Jojo Tempel Viktor Axelsen, Daddies Tergeser

"Kita juga ingin support kepada olahraga di Indonesia khususnya badminton."

Ahsan/Hendra mengatakan dukungan ini dangat berarti bagi mereka yang saat ini berkarier secara profesional.

Walau berlatih di Pelatnas PBSI, pasangan juara dunia tiga kali ini menanggung sendiri biaya perjalanan dan akomodasi selama bertanding.

Hendra Setiawan berharap dukungan yang diberikan bisa memberikan mereka motivasi ekstra untuk bisa meraih gelar juara pada tahun ini.

"Terima kasih karena sudah support kita juga dan semoga selalu support kita sampai kita berhenti (pensiun)," ujar Hendra Setiawan.

Senada dengan Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan tak lupa berterima kasih kepada peran para pelatih di Pelatnas yang telah membawa mereka hingga masih menjadi pemain yang diperhitungkan.

"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Waroeng Steak yang sudah kerja sama sejauh ini," tutur Ahsan.

"Tidak lupa juga kepada coach karena tanpa beliau kita tak bisa seperti ini. Semoga sehat-sehat selalu. Mohon doanya buat kita biar berprestasi dan sehat-sehat selalu."

Target Ahsan/Hendra di 2023

Turnamen mayor masih menjadi target utama bagi pasangan yang sudah sangat senior di sektor ganda putra merah putih ini.

Baca juga: Rencana Tahun Depan Ahsan/Hendra Usai Jadi Runner Up BWF WTF 2022, Singgung Usia dan Target 2023

Ahsan/Hendra menyatakan Kejuaraan Dunia 2023 merupakan suatu harapan besar untuk memberikan hasil maksimal.

Pada usia yang sudah mendekati kepala empat, Ahsan/Hendra ingin tetap bersaing dan tak ingin ketinggalan dari para kompetitor yang banyak dengan para pemain muda.

Ahsan/Hendra yang mengakhiri tahun 2022 dengan bagus setelah mencatkan lima kali lolos ke final sepanjang tahun.

Memang, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan hanya keluar sebagai runner-up pada kelima turnamen tersebut yakni India Open, All England Open, Malaysia Masters, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals.

Meski begitu, Ahsan/Hendra tetap menjadi andalan di tengah-tengah melimpahnya stok kuat ganda putra Indonesia.

Pada kejuaraan dunia 2022, Ahsan/Hendra selalu menjadi tumpuan Indonesia sebagai satu-satunya wakil yang tersisa.

Selain Ahsan/Hendra, tidak ada perubahan pada sosok wakil Indonesia pada final Kejuaraan Dunia sejak partisipasi penuh sejak tiga tahun terakhir.

Ahsan/Hendra selalu menembus partai puncak pada tiga edisi terakhir Kejuaraan Dunia dengan raihan 1 medali emas dan 2 medali perak.

Tahun ini, Ahsan/Hendra ingin sekali lagi memanfaatkan partisipasi mereka pada kejuaraan dunia walaupun telah menyabet tiga medali emas dalam penampilan bersama.

"Kalau tahun ini kan ya mungkin di kejuaraan dunia," kata Hendra kepada BolaSport.com saat ditemui di sela-sela acara Meet and Greets di kawasan Ciledug, Tangerang, Banten, Minggu (5/3/2023).

Baca juga: Marcus/Kevin Turun Takhta dari Ranking 1 Dunia, Pesan Ahsan/Hendra untuk Minions

"Ya kita gak tahu dua tahun lagi main apa enggak. Ya kan, bisa saja terakhir," ujar Hendra Setiawan.

"Mudah-mudahan bisa maksimal di kejuaraan dunia," ucap Hendra Setiawan.

Kendati demikian, Ahsan/Hendra hingga saat ini belum terpikirkan untuk mengambil keputusan gantung raket.

Keduanya mengaku masih bersemangat berkompetisi walau banyaknya opini publik yang memintanya segera pensiun. 

Namun tak sedikit pula para pecinta tepok bulu tanah air agar Ahsan/Hendra tetap bermain.

"Belum (untuk pensiun)," kata Hendra Setiawan.

"Kita lihat saja nanti. Alhamdulillah sekarang masih kuat tapi belum tau kedepannya," ucap Ahsan melanjutkan.

"Ya seneng ya (banyak dukungan untuk tetap bermain)," kata Mohammad Ahsan.

"Jadi memotivasi biar gak pensiun. Tapi kan suatu saat ada waktunya. Mungkin momennya kita tidak tahu, mudah-mudahan tahun ini bisa semaksimal mungkin," tutur Mohammad Ahsan.

Terdekat, Ahsan/Hendra akan bertanding pada All England 2023 yang digelar pada 14 hingga 19 Maret 2023.

Pada bagan pertandingan, The Daddies harus melakoni derbi Indonesia dengan menghadapi Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada babak pertama.

Meski menghadapi laga sulit, Ahsan/Hendra ingin tetap fokus langkah demi langkah pada turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 1000 itu.

"Drawing udah keluar juga yah, drawing dari teman-teman sendiri juga cukup berat," ucap Mohammad Ahsan.

"Harapannya step by step aja, tidak perlu lihat ke atas dulu. Jadi fokus di setiap babak aja," ujar Mohammad Ahsan.

Baca juga: Jadwal Badminton BWF World Tour 2023, Mode Santai Ahsan/Hendra Menghadapi Kualifikasi Olimpiade 2024

(*)

Berita Badminton Terkini

Berita Ahsan Hendra

Berita Terkini