TRIBUNKALTIM.CO -- Batas sahur dan mulainya puasa Ramadhan, imsak atau adzan Subuh? Ini penjelasan Buya Yahya.
Tak terasa Ramadhan 2024 sebentar lagi. Umat Islam akan melaksanakan ibadah puasa.
Jelang bulan Ramadhan 2024, untuk yang punya utang puasa segera bayar atau qadha puasanya.
Puasa dijalankan selama sebulan.
Baca juga: Apa Hukumnya Puasa Rajab Digabung Qadha Ramadhan? Penjelasan Buya Yahya dan Bacaan Niatnya
Baca juga: Memiliki Utang Puasa Ramadhan Wajib Hukumnya untuk Mengganti, Ini 4 Syarat Qadha Puasa
Baca juga: Terjawab Puasa Ramadhan 2024 dan Idul Fitri Tanggal Berapa, Link Download Kalender Islam 1445 H PDF
Lalu wajib diketahui batas sahur dan dimulainya puasa kapan?
Apakah saat imsak atau adzan subuh?
Terdapat perbedaan pendapat terkait batas akhir sahur, yaitu apakah saat imsak atau setelah terdengar adzan Subuh.
Banyak pertanyaan mengenai imsak atau adzan sebagai tanda dimulainya puasa ramadhan.
Baca juga: Inilah Bacaan Niat Puasa Rajab dengan Latin dan Terjemahan, Doa Agar Ketemu degan Bulan Ramadhan
Buya Yahya pun memberikan penjelasan mengenai tersebut.
Banyak sebagian beranggapan bahwa saat imsak.
Namun ada juga yang beranggapan bahwa tanda dimulainya puasa ketika adzan.
Untuk lebih jelasnya, Buya Yahya mengungkapkannya dalam sebuah ceramah di kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 21 Mei 2020.
Buya Yahya menjelaskan apabila adzan yang dimaksud adalah adzan yang menunjukkan waktu subuh tiba, maka di saat mendengar suara adzan Anda tidak boleh makan.
"Karena itu sudah menandakan waktu subuh, muadzin harus benar mengikuti waktu," ujar Buya Yahya.
Baca juga: Inilah Bacaan Niat Puasa Rajab dengan Latin dan Terjemahan, Doa Agar Ketemu degan Bulan Ramadhan
Adapun tentang hadits yang mengatakan apabila mendengar suara bilal mengumandangkan adzan maka makan dan minumlah.