Amalan dan Doa

Memiliki Utang Puasa Ramadhan Wajib Hukumnya untuk Mengganti, Ini 4 Syarat Qadha Puasa

Editor: Nur Pratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - niat Qadha Puasa Ramadhan.

Syarat Qadha Puasa:

1. Qadha puasa tidak boleh dibatalkan kecuali ada halangan yang dibolehkan dalam berpuasa Ramadhan.

2. Tidak wajib membayar puasa secara berturut-turut, atau boleh dilaksanakan dalam waktu yang tak berurutan jika berhutang lebih dari 1 hari.

3. Mengganti puasa sesuai dengan jumlah hutangnya.

4. Membaca niat puasa qadha di malam hari sama seperti waktu bulan Ramadhan.

Saat melakukan qadha puasa lalu berhubungan dengan suami/istri di siang hari, maka tidak ada denda yang dibayarkan, melainkan mengganti puasa yang disertai dengan taubat.

Bacaan Niat Mengganti Puasa Qadha Ramadhan:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Ghodin'an Qadaa'in Fardho Romadhoona Lillahi Ta'ala

Artinya: "Aku niat puasa esok hari karena mengganti fardu Ramadhan karena Allah Ta'ala."

Dengan memahami tata cara dan syarat-syaratnya, umat Islam diharapkan dapat melaksanakan puasa qadha Ramadhan dengan penuh ketaatan dan ketundukan kepada Allah SWT.

Semoga amal ibadah ini diterima-Nya, dan umat Islam dapat menjalani Ramadhan dengan penuh keberkahan.

Membayar Fidyah

Menurut Ustadz Abdul Somad, cara membayar utang puasa Ramadhan ada dua, yaitu berpuasa ganti atau qadha dan membayar fidyah.

“Kalau mau puasa qodho, ucapkan niatnya nawaitu shouma qodho dan berpuasalah seperti biasa. Bagi yang tak sanggup berpuasa, maka bisa membayarnya dengan cara fidyah, yaitu memberi makan fakir miskin selama jumlah hari utang puasanya,” bebernya.

Halaman
1234

Berita Terkini