TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Akses jalan di Kecamatan Sepaku, Ibu Kota Nusantara (IKN), masih dibatasi hingga saat ini.
Hal itu imbas dari ambruknya jalan, tepatnya di poros Semoi, beberapa waktu lalu.
Kapolres PPU AKBP Supriyanto mengatakan, kendaraan yang melintas terbatas untuk kendaraan kecil.
Sedangkan untuk kendaraan besar, terlebih dengan muatan, diminta untuk melewati akses lainnya.
"Di sana tetap dibuka, tetapi karena masih dalam keadaan darurat jadi dibatasi," ungkapnya Kamis (2/1/2025).
Baca juga: Jembatan Bailey Terpasang, Akses Jalan Semoi Dua-Samboja Kembali Normal
Kapolres juga mengingatkan kendaraan dari arah PPU yang ingin melintasi jalan Sepaku agar menempuh jalur laut dengan kapal feri untuk sementara waktu.
Hal itu untuk mengindari menumpuknya kendaraan di jalur Sepaku, terlebih pada musim liburan seperti saat ini.
"Jangan dipaksakan lewat di sana, lebih baik lewat pelabuhan feri," sambungnya.
Pelabuhan feri menjadi salah satu pilihan, sebab akses jembatan Pulau Balang juga masih tetutup karena pengerjaan.
Baca juga: Solusi Penyediaan Air Baku, Balikpapan Dapat Jatah 1.000 Liter Per Detik dari Bendungan Sepaku Semoi
Meski demikian, kapolres memastikan tidak ada penumpukan kendaraan di pelabuhan feri, mengingat anggotanya sudah bersiaga di pelabuhan.
Mereka bertugas mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi antrean panjang.
"Kalau Jembatan Pulau Balang Februari baru buka, jadi bisa menggunakan akses di PPU," pungkasnya. (Nita Rahayu)