TRIBUNKALTIM.CO - Setelah putusan dismissal Mahkamah Konstitusi memutuskan gugatan Isran Noor-Hadi Mulyadi tidak dapat diterima, KPU segera menetapkan Rudy Mas'ud-Seno Aji sebagai pasangan calon Gubernur-Wagub Kalimantan Timur (Kaltim) terpilih hasil Pilkada Kaltim 2024, Kamis (6/2/2025).
Momen rapat pleno KPU penetapan calon Gubernur-Wagub terpilih Kaltim ini menjadi kesempatan pertama bagi Rudy Mas'ud menyampaikan pidatonya.
Dalam pidato pertamanya di KPU usai ditetapkan sebagai Gubernur terpilih, Rudy Mas'ud menyinggung sejumlah hal mulai dari masa seorang pemimpin, takdir hingga pekerjaan rumah Pemerintah Provinsi Kaltim.
Dalam kesempatan itu, Rudy Mas'ud menegaskan dirinya bersama Seno Aji berdiri bukan berbicara menang atau kalah, tetapi sebagai bentuk amanah yang diberikan seluruh masyarakat Kaltim.
Baca juga: Usai Ditetapkan Gubernur Kaltim Terpilih, Rudy Masud akan Dilantik Prabowo bareng 7 Walikota/Bupati
"Amanah itu wajib kami emban kepada seluruh masyarakat Kaltim dan akan kami pertanggungjawabkan juga kepada Allah," ucap Rudy Masud yang didampingi Wakil Gubernur Kaltim terpilih Seno Aji usai ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Kaltim 2024, Kamis (6/2/2025) malam.
Rudy Mas'ud juga membahas putusan MK, Rabu (5/2/2025) malam yang telah memberikan kepastian hukum berkaitan dengan sengketa pilkada di tahun 2024.
Rudy Mas'ud menganggap keputusan MK semalam menjadi jalan terbaik yang diberikan Tuhan dan menjadi simbol janji mereka untuk mewakafkan diri kami kepada seluruh masyarakat Kaltim.
Persoalan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, lingkungan, kemiskinan, stunting dan persoalan lain sebut Rudy Mas'ud masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemrov Kaltim dan seluruh jajaran.
"Untuk menyelesaikannya tidak bisa sendiri. Semua harus segera kita akselerasikan. Mari membangun Kaltim dari kita untuk kita dan oleh kita," tegasnya.
"Kami juga mengharapkan kepada seluruh pihak terkait, khususnya masyarakat Kaltim dan kepala daerah kabupaten dan kota untuk bersama-sama mengambil peran dan tanggung jawab menuju Kaltim yang maju, emas, generasi emas dan menuju Indonesia emas," katanya.
Target 100 Hari Kerja
Berhasil mengungguli petahana dalam Pilkada 2024, Politisi Golkar ini juga mengatakan akan melakukan kunjungan ke Isran Noor dan Hadi Mulyadi.
Namun sebelum itu pihaknya masih akan menyelesaikan seluruh tahapan pilkada yakni pelantikan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim.
"Ada waktunya kita bertanding ada waktunya kita bersanding. Sekarang waktunya kita bersanding, kita berkonsolidasi untuk bersama membangun Kaltim.
Baca juga: Resmi Jadi Gubernur dan Wagub Kaltim Terpilih, Rudy-Seno Imbau Tidak Euforia Berlebihan di Medsos
Inklusif tidak lagi memandang suku, agama, bahasa, etnik maupun parpol. Sama sama kita membangun Kaltim lebih maju lagi," katanya.
Sementara itu, Seno Aji mengatakan ada beberapa nama yang akan mereka saring, baik itu tim transisi atau tim gubernur untuk percepatan.