Berita Pemprov Kaltim

Selamat Hari Raya Idul Adha dari Makkah, Rudy Masud: Semoga Pengorbanan Kita Diterima Allah SWT

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SELAMAT IDUL ADHA - Gubernur Kaltim H Rudy Mas’ud. Beri Ucapan Selamat Hari Raya Iduladha dari Makkah, Gubernur: Semoga Pengorbanan Kita Diterima Allah SWT. (HO/HMS)

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dari Tanah Suci Makkah, Gubernur Kaltim Dr H Rudy Mas’ud (Harum) mengucapkan selamat Hari Raya Iduladha kepada seluruh umat muslim di Benua Etam.  

“Dari indahnya Arafah dan Muzdalifah, selamat Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah untuk warga Kalimantan Timur. Semoga pengorbanan kita diterima Allah SWT,” tulis Gubernur Harum di Instagram pribadi miliknya, Jumat (6/6/2025).

Sebelumnya, jelang fase puncak ibadah haji, Gubernur Harum menyempatkan waktu untuk melihat kondisi para jemaah haji asal Kaltim.

Gubernur Harum memberi motivasi dan semangat agar seluruh jemaah haji Kaltim senantiasa menjaga kesehatan hingga dapat menuntaskan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan sukses.

"Bapak ibu, saudara-saudara, kakak adik, ayahanda bunda sekalian. Kita semakin mendekati waktu wukuf di Arafah. Tolong jaga kesehatan agar kita bisa menunaikan ibadah dengan lancar dan menjadi haji yang mabrur," pesan Gubernur Harum kala menemui jemaah haji asal Benua Etam di Hotel Al-Bait Almansury, Makkah, Selasa 3 Juni 2025.

Baca juga: Program Gratispol Kesehatan Khusus Siapkan Dokter Spesialis untuk Kalimantan Timur

Jemaah haji asal Kaltim  tahun ini berjumlah  2.573 orang.  Sedangkan total jemaah  haji yang berangkat dari  Embarkasi Haji Balikpapan sebanyak  5.743 orang.  

Rinciannya, selain Kaltim, jemaah lainnya datang dari  Sulawesi Tengah 1.987 orang, Sulawesi Utara 712 orang dan  Kalimantan Utara 411 orang.  Jemaah dari Embarkasi Haji Balikpapan didampingi 64 petugas.  

"Kepada seluruh jemaah haji, saya doakan selalu sehat hingga sukses menjadi hajah dan haji mabrur. Amin ya rabbal alamin,"  doa Gubernur Harum. 

Sementara Kepala Kanwil Kementerian Agama Kaltim Abdul Khaliq menjelaskan saat puncak ibadah haji kondisi jemaah secara umum dalam keadaan baik.  

Meski demikian, petugas tetap waspada, khususnya kepada jemaah lanjut usia dan yang memiliki penyakit penyerta.

“Kami terus memantau kondisi kesehatan jemaah, terutama lansia. Kami ingin memastikan mereka tetap dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman,” kata Abdul Khaliq. (sul/ky/adv)

Berita Terkini