Pertamina Balikpapan Luncurkan Program Kaliandra di Kelurahan Baru Ilir, Ciptakan Kampung Tangguh

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kembali menggelar program Management Goes To Community (MGTC).

Kegiatan yang digelar Rabu (1/10/2025) itu berlangsung di Kelurahan Baru Ilir, Kecamatan Balikpapan Barat.

General Manager PT KPI Unit Balikpapan, Novie Handoyo Anto, menegaskan kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar.

Ia berharap program-program yang diluncurkan benar-benar memberikan manfaat langsung dan berkelanjutan.

Baca juga: Pertamina Balikpapan Gerak Cepat Bantu Korban Kebakaran di Kelurahan Damai

“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk meyakinkan program-program yang sudah direncanakan bisa berlangsung dengan baik. Harapan kami, rencana tersebut bermanfaat bagi masyarakat dan dapat terus berkelanjutan,” kata Novie.

Dalam kesempatan itu, manajemen PT KPI Unit Balikpapan meresmikan sejumlah program, mulai dari Program Kampung Baru Ilir Aman, Indah, dan Sejahtera (Kaliandra), Ruang Terbuka Hijau (RTH), hingga inovasi sosial Drum Eco Shield.

Sejumlah pihak turut hadir, di antaranya perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, Kecamatan Balikpapan Barat, Kelurahan Baru Ilir, Puskesmas Baru Ilir, Yayasan Pendidikan Katolik Yos Sudarso, para ketua RT, hingga Kelompok Warga Siaga Sehat (WASIAT) Sejahtera.

Camat Balikpapan Barat melalui Kasi Trantib, Didik, menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat mendukung program CSR ini. Semoga bisa berkelanjutan dan membawa manfaat nyata bagi warga,” ujarnya.

Program Kaliandra sendiri difokuskan pada upaya mitigasi kawasan rawan bencana longsor dengan empat tujuan utama, yakni meningkatkan kesadaran masyarakat soal bencana, menciptakan kawasan aman, menumbuhkan kepedulian lingkungan dan gaya hidup sehat, serta mendukung perekonomian warga lewat pendampingan UMKM.

Kegiatan juga diisi dengan pemaparan program oleh tim Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) bagian Environment, Darundana Endro Prasetyotomo.

Ia menjelaskan berbagai inovasi sosial, termasuk Lorong Hijau dengan vertical garden, Drum Eco Shield dari drum bekas, pemanfaatan panel surya di TK Yos Sudarso, kolam ternak lele, serta posyandu yang memproduksi olahan sayur dan buah.

Melalui MGTC, Pertamina Balikpapan menegaskan komitmennya tidak hanya pada operasional kilang, tetapi juga menghadirkan program berkelanjutan yang memberi dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. (*)