Anggota DPRD Kutai Barat Henrik Desak Perbaikan Jalan Muara Ohong

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Anggota DPRD Kutai Barat (Kubar) dari Fraksi PDI Perjuangan, Henrik, kembali mendesak agar pemerintah daerah segera menuntaskan pembangunan jalan menuju Muara Ohong, Kecamatan Jempang.

Infrastruktur yang lama terabaikan itu dinilai sangat mendesak untuk diperbaiki karena telah bertahun-tahun menghambat mobilitas masyarakat pedalaman.

Sosok politisi PDI Perjuangan ini dikenal lugas dan vokal dalam menyuarakan aspirasi warga, terutama mereka yang tinggal di wilayah pedalaman dan perbatasan.

Tidak sedikit isu krusial ia soroti, termasuk kondisi akses jalan yang menurutnya sudah terlalu lama menunggu perhatian serius.

Baca juga: Anggota DPRD Kutai Barat Termuda Abram Christ Ernez Siap Perjuangkan Sektor Pendidikan

Salah satunya, saat duduk di DPRD Kutai Barat, dirinya mendesak pemerintah daerah untuk segera menuntaskan pembangunan jalan menuju Muara Ohong, Kecamatan Jempang.

Henrik menilai, penyelesaian proyek tersebut mendesak dilakukan karena kondisi jalan yang rusak berat telah lama menghambat mobilitas masyarakat.

Ia menegaskan bahwa peningkatan infrastruktur bukan sekadar kebutuhan teknis, tetapi menyangkut akses layanan dasar, ekonomi, dan konektivitas antarwilayah yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

Jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki membuat aktivitas warga tersendat, mulai dari distribusi hasil kebun hingga akses menuju fasilitas pendidikan dan kesehatan.

Baca juga: Nanang Aspian, Wakil Long Iram yang Siap Bersuara di DPRD Kutai Barat

Menurutnya, wilayah yang menjadi daerah pemilihannya—Bentian Besar, Bongan, Jempang, Muara Lawa, dan Siluq Ngurai—masih membutuhkan perhatian serius terutama pada sisi infrastruktur dasar.

Penguatan infrastruktur di wilayah daerah pemilihannya senantiasa ia suarakan. Bentian Besar Bongan, Jempang, Muara Lawa, dan Siluq Ngurai.

Henrik berharap pemerintah daerah dapat menempatkan proyek perbaikan jalan Muara Ohong sebagai prioritas dalam perencanaan anggaran.

Selain mendorong kelancaran aktivitas warga, perbaikan jalan ini juga diyakini mampu membuka ruang pertumbuhan ekonomi baru yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat pedalaman. (ADV)