Berita Regional Terkini

5 Temuan Polisi Buka Tabir Pembunuhan Mahasiswi oleh Pacar, Keluarga Tetap Yakin Radiet Tak Bersalah

5 temuan polisi buka tabir pembunuhan mahasiswi Unram oleh pacar, keluarga tersangka tetap yakin Radiet tak bersalah.

ISTIMEWA via TribunLombok.com
PEMBUNUHAN MAHASISWI - Terduga pelaku Radit saat dibawa polisi untuk jumpa pers pengungkapan kasus pembunuhan Ni Made Vaniradya Puspa Nitra (19), di Pantai Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara. 5 temuan polisi buka tabir pembunuhan mahasiswi Unram oleh pacar, keluarga tersangka tetap yakin Radiet tak bersalah. (ISTIMEWA via TribunLombok.com) 

“Mengapa pelaku membiarkan satu saksi hidup?” tambah Punguan.

Baca juga: Oknum Dosen Polnes Samarinda Diduga Asusila ke Mahasiswi, Kini Telah Turun Jabatan

3. Hasil Autopsi: Tewas karena Dibekap ke Pasir

Autopsi terhadap jenazah Vani mengungkap bahwa ia meninggal akibat kekurangan oksigen setelah dibekap ke dalam pasir selama sekitar 10 menit.

Serbuk pasir ditemukan di tenggorokan korban, memperkuat dugaan bahwa wajahnya ditekan ke tanah hingga tak bisa bernapas.

Visum juga menunjukkan adanya luka di area kemaluan yang diduga akibat kekerasan seksual.

Posisi tersangka saat kejadian—berada di sisi kiri korban—mendukung dugaan bahwa Radiet mencoba melakukan penetrasi dengan jari.

4. Pemeriksaan Psikologi: Pola Manipulatif Tersangka

Pemeriksaan psikologi terhadap Radiet menunjukkan pola perilaku manipulatif.

Ia mampu menyusun skenario dengan tenang, namun menunjukkan reaksi emosional yang berbeda saat membahas kematian bibinya dibandingkan saat membahas kematian Vani.

Ketika membicarakan Vani, ia menangis namun tetap stabil dalam nada bicara.

Sebaliknya, saat membahas bibinya, ia menangis histeris dan suaranya bergetar.

“Perbedaan reaksi ini menjadi petunjuk penting dalam mengungkap motif pelaku,” jelas Punguan.

Baca juga: Mahasiswi Nadia Bikin Ibunya Jadi PNS Koruptor, Gaya Hidupnya Bikin Hakim Tipikor Pekanbaru Geram

5. Kesaksian yang Tidak Konsisten

Radiet menyebut kondisi saat kejadian sudah gelap, padahal faktanya masih cukup terang.

Ia juga mengaku disuruh membuka baju oleh pelaku lain, namun ditemukan bercak darah di bajunya sendiri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved