Lu'miere Kembali Dibuka, Ashanty Luncurkan Donat Labu Jepang yang Ramah di Kantong

TRIBUNKALTIM.CO - Kabar gembira datang dari Ashanty, istri dari musisi Anang Hermansyah, yang kini merambah bisnis kuliner dengan menjual donat berbahan dasar labu Jepang dan dibanderol dengan harga yang ramah di kantong.

Ashanty kembali membuka gerai Lu'miere miliknya yang berlokasi di kawasan Radio Dalam dan Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan.

Dalam pembukaan tersebut, ia menghadirkan kembali sejumlah menu lama, ditambah dengan inovasi baru berupa varian donat.

Menariknya, Ashanty kini ikut meramaikan persaingan bisnis donat, bahkan disebut-sebut menyaingi Pinkan Mambo.

Donat yang ditawarkannya menggunakan bahan unik, yakni labu Jepang, sebagai salah satu komposisi utamanya.

Baca juga: Penyebab Ashanty Tutup Semua Toko Kue Lumiere Miliknya, Bukan Karena Sudah Tidak Laku

Informasi ini diketahui dari kanal YouTube The Hermansyah A6, di mana Ashanty tampak memperkenalkan varian donat sebagai bagian dari pembaruan menu di outlet Lu'miere.

"(Yang baru) donat," ujar Ashanty.

Menurutnya, ide menjual donat datang dari sang menantu, YouTuber Atta Halilintar.

"Abang kan pecinta donat, dan dari dua tahun lalu pengin jualan donat," jelas Ashanty, dikutip dari Grid.id (8/9/2025).

Dengan dukungan dari menantunya, Atta Halilintar, yang ikut terlibat dalam pembukaan kembali Lu'miere, Ashanty berusaha memenuhi keinginan Atta Halilintar.

"Sebenarnya aku dari dulu pengin keluarin donat, tapi aku enggak terlalu jago sebenarnya bikin donat. Setelah Atta minta) 'Aduh, gimana donat yang enak, yang lembut?' Akhirnya kita uji terus menerus," imbuhnya.

Sampai akhirnya Ashanty menemukan bahan untuk membuat donat yang menggunakan labu Jepang (Kabocha).

"Akhirnya kita bikin lah donat yang pakai labu. Aku pakai labu Jepang," tutur Ashanty.

Baca juga: Pinkan Mambo Jual Tumis Kangkung Rp150 Ribu, Klaim Dirinya Chef Paling Jago

"Bentuk donatnya enggak bisa benar-benar bulet yang kayak donat orang pakai tepung. Karena ini bahan si labu teksturnya terlalu lembut, jadi bentuknya agak gimana-gimana, tapi yang penting rasanya," lanjutnya.

Ashanty mengungkapkan bahwa meskipun bentuk donat buatannya mungkin tidak seindah donat yang terbuat dari tepung terigu, ia tetap percaya diri dengan cita rasa yang ditawarkan.

Sebagai tambahan informasi, donat ini tidak dijual secara satuan, melainkan dalam paket setengah lusin (6 buah) dengan harga Rp 80.000.

"Aku jualan enggak mau jual yang terlalu mahal-mahal, yang penting nutup," tutur Ashanty.

Donat buatan Ashanty ditawarkan dengan harga yang lebih bersahabat dibandingkan donat milik Pinkan Mambo.

Sementara Pinkan Mambo memasarkan donatnya mulai dari Rp130 ribu hingga mencapai Rp10 juta per kotak berisi 12 donat.

Untuk paket premium seharga Rp10 juta, Pinkan Mambo bahkan menampilkan proses pembuatan donatnya yang menggunakan enam jenis cokelat pilihan dari enam negara berbeda.

Baca juga: Pinkan Mambo Jual Donat Rp10 Juta per Kotak, Gunakan Cokelat Premium dari Enam Negara

"Kita (jual mulai dari harga) Rp130 ribu, Rp200 ribu, Rp300 ribu, Rp500 ribu, Rp600 ribu, Rp6 juta dan Rp10 juta," kata Pinkan mambo dikutip dari YouTube TRANS7 Official.

"Kalau Rp10 juta itu dari enam cokelat dari enam negara yang berbeda," akunya.

"Rp130 ribu, ada, harus nunggu dua minggu," ungkap wanita kelahiran Jakarta, 11 November 1980 itu.

Sejak menjadi perbincangan di media sosial, donat buatan Pinkan Mambo mengalami lonjakan pesanan.

Untuk paket termurah seharga Rp130 ribu, pembeli harus bersabar karena waktu tunggu bisa mencapai dua minggu.

Pinkan Mambo bahkan mengungkapkan bahwa dirinya pernah menerima pesanan hingga 2.000 donat dalam satu hari, meskipun seluruh proses produksi masih ditangani sendiri.

"Itu ada sehari itu yang order 2.000 (biji) tapi tangannya aku cuma dua," tambahnya.

Sebelumnya, Ashanty sempat menghentikan operasional gerai Lu'miere pada akhir Juli 2025 karena adanya persoalan internal.

Baca juga: Pinkan Mambo Targetkan Punya Ratusan Outlet Donat, Ngaku Dapat Resep dari YouTube

Namun, dorongan dari menantunya, Atta Halilintar, membuatnya kembali termotivasi untuk melanjutkan bisnis tersebut.

Ashanty mengatakan bahwa Atta Halilintar ingin memberikan dukungan moral setelah melihat dirinya terpukul akibat penutupan Lu'miere.

"Bang Atta ingin bantu kita untuk mencoba menghidupkan kembali Lu'miere," ungkap Ashanty.

"Mudah-mudahan dengan sekarang Lu'miere 100 persen miliki keluarga full utuh, kalau beda visi misi di keluarga, kita mah sering cekcok, baikan lagi," kata Ashanty.

(*)