Berita Kaltim Terkini

Gulat Kaltim Raih 5 Emas, Tanpa Pelatnas Tetap Perkasa dalam PON Bela Diri

Prestasi membanggakan ditorehkan cabang olahraga (cabor) gulat Kalimantan Timur dalam ajang PON Beladiri.

Penulis: Nevrianto | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
PRESTASI GULAT KALTIM - Kontingen Gulat Kalimantan Timur pada pelepasan menuju PON Bela Diri Kudus Jawa Tengah, di halaman Kantor KONI Kalimantan Timur, Jalan Kesuma Bangsa Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (9/10/2025). PON Bela Diri di Djarum Arena Kudus 11 Oktober hingga 26 Oktober 2025 mempertandingkan Karate, Tarung Derajat, Ju-Jitsu, Pencak Silat, Taekwondo, Gulat, Judo, Sambo, Wushu, dan Shorinji Kempo.(TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo) 
Ringkasan Berita:
  • Gulat Kalimantan Timur meraih 5 medali emas dan 3 perak dalam PON Beladiri
  • Fokus pembinaan atlet muda dipersiapkan untuk PON 2028.
  • Regenerasi atlet gulat jadi perhatian pasca-PON Beladiri

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Prestasi membanggakan ditorehkan cabang olahraga (cabor) gulat Kalimantan Timur dalam ajang PON Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah.

Total, tim gulat Kaltim sukses memborong 5 medali emas dan 3 perak, menempatkan diri sebagai salah satu kontingen terbaik.

Salah satu atlet andalan, Inadrah, yang turun di kelas 57 kg putri, menyumbang emas dan mengaku bersyukur atas pencapaiannya.

“Alhamdulillah atas dukungan suami dan keluarga, saya bisa bangkit kembali setelah sempat vakum di 2021. Walau sempat berhenti latihan intens, saya tetap rutin jogging," ungkapnya. 

Baca juga: Atlet Judo Kaltim Raih 1 Emas, 1 Perak dan 4 Perunggu di PON Bela Diri 2025 di Kudus

"Mulai Juli 2025 saya kembali aktif berlatih, dan sekarang, setelah meraih emas di PON Beladiri, saya semakin termotivasi menatap PON 2028 di NTT-NTB, insyaAllah,” ujarnya.

Selama bertanding di Kudus, Inadrah menilai fasilitas pertandingan sangat baik.

“Gedungnya nyaman, ber-AC, dekat dengan penginapan, dan semua kebutuhan terpenuhi, termasuk kuliner,” tambahnya.
 
Tanpa Atlet Pelatnas, Hasil Ini Luar Biasa

Pelatih gulat Kaltim, Rudiansyah (akrab disapa Keke), mengungkapkan bahwa hasil ini diraih meski tanpa kehadiran lima atlet utama yang sedang bergabung di Pelatnas.

“Kita peringkat dua nasional, hanya kalah satu emas dari Jawa Timur yang keluar sebagai juara umum gulat. Yang perlu digarisbawahi, emas kita semua diraih tanpa atlet Pelatnas. Artinya, pelapis kita sudah mulai siap tempur,” jelasnya.

Rudiansyah menambahkan, evaluasi menyeluruh akan dilakukan untuk menghadapi sejumlah event besar berikutnya.

“Tentu akan kita evaluasi secara teknis, fisik, dan taktik. Ini penting untuk menghadapi kejuaraan 2026 dan Babak Kualifikasi (BK) PON 2027,” ujarnya, Kamis (16/10/2025).
 
Setelah tampil di Kudus, tim gulat Kaltim dijadwalkan melakukan refreshing singkat ke Yogyakarta. Namun, fokus pembinaan jangka panjang tetap menjadi prioritas.

Baca juga: Kejurprov Sambo Kaltim Jadi Ajang Seleksi PON Bela Diri 2025

“Kami akan terus latih dan siapkan atlet muda untuk tampil di PON 2028, bahkan disiapkan hingga PON 2032. Regenerasi jadi fokus utama,” tegas Rudiansyah.

Menurutnya, persaingan di PON Beladiri 2025 cukup ketat. Jawa Timur masih menjadi lawan terberat, disusul Sumatera, dan kejutan datang dari Jawa Barat yang berhasil menyabet tiga emas di kategori putra.

“Kita akan evaluasi, kenapa bisa kehilangan emas dari mereka. Semua kekurangan jadi catatan penting,” tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved