Liga Inggris
Setan Merah Susah Menang, Ruben Amorim Ngotot Pertahankan Gaya Bermain Man United
“Saya tidak akan berubah. Saya percaya pada cara saya dan saya akan terus bermain sampai saya sendiri yang ingin berubah,” tegas Ruben Amorim.
TRIBUNKALTIM.CO - Manchester United kembali menelan kekalahan telak dalam laga derby melawan Manchester City.
Bermain di Stadion Etihad, Minggu (14/9/2025), Setan Merah takluk 0-3 lewat gol Phil Foden dan dua gol Erling Haaland.
Hasil ini membuat tim asuhan Ruben Amorim hanya mengoleksi empat poin dari empat pertandingan awal musim, dengan total 31 poin dari 31 laga sejak ia menjabat.
Meski hasil buruk terus berlanjut, Amorim menegaskan tidak akan mengubah filosofi bermainnya.
Ia tetap percaya pada sistem 3-4-3 yang selama ini diterapkan, bahkan menyebut jika ada yang ingin mengubah sistem, maka pemainnya yang harus diganti.
Baca juga: Derbi Manchester di Liga Inggris, City Wajib Menang dan United Masih Inkonsisten
“Saya tidak akan berubah. Saya percaya pada cara saya dan saya akan terus bermain sampai saya sendiri yang ingin berubah,” tegas Ruben Amorim dikutip dari laman Mirror.
Ia juga menyebut ada sejumlah hal internal yang memengaruhi performa tim, meski tidak dijelaskan secara rinci.
“Anda tidak tahu apa yang terjadi secara pribadi selama beberapa bulan terakhir ini, tetapi saya menerimanya. Ketika saya ingin mengubah filosofi saya, saya akan berubah. Jika tidak, Anda harus mengubah orangnya.”
Kritik dari Penggemar
Kekalahan dari City memicu gelombang kritik dari para penggemar Manchester United di media sosial.
Banyak yang mempertanyakan keputusan Amorim memainkan Bruno Fernandes sebagai gelandang bertahan, bukan sebagai playmaker.
“Amorim baru saja gagal mengubah Bruno Fernandes, kreator terbaik di dunia, menjadi gelandang bertahan,” tulis salah satu penggemar.
“Sudah terlambat untuk memecatnya pada bulan April, sudah terlambat setelah final, dan sekarang sudah sangat terlambat. Ruben Amorim adalah penipu yang menyedihkan dan tidak kompeten,” tambah yang lain.
Amorim sendiri menyadari tekanan dari para penggemar, namun ia tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik.
“Saya akan melakukan segalanya – selalu memikirkan yang terbaik untuk klub. Saya lebih menderita daripada mereka,” ujarnya.
Dominasi Manchester City
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.