Liga Italia
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Massimo Brambilla Naik Jadi Pelatih Sementara
Juventus FC, secara resmi mengumumkan pemecatan pelatih kepala Igor Tudor setelah rentetan hasil buruk
Ringkasan Berita:
- Juventus resmi memecat Igor Tudor usai rentetan hasil buruk, termasuk tiga kekalahan beruntun dan delapan laga tanpa kemenangan
- Klub menunjuk pelatih tim Juventus NextGen, Massimo Brambilla, sebagai pelatih sementara untuk laga Serie A berikutnya kontra Udinese
- Pemecatan ini menandai masa sulit bagi Bianconeri, yang kini duduk di posisi ke-8 klasemen Serie A dengan hanya 12 poin dari delapan laga.
TRIBUNKALTIM.CO - Keputusan datang dari Turin.
Klub raksasa Italia, Juventus FC, secara resmi mengumumkan pemecatan pelatih kepala Igor Tudor pada Senin pagi, menyusul serangkaian hasil buruk yang menurunkan performa tim di ajang Serie A, kasta tertinggi sepak bola Italia.
Dalam pernyataan resmi yang dirilis klub, Juventus juga mengonfirmasi bahwa pelatih tim NextGen (tim muda Juventus U-23), Massimo Brambilla, akan ditunjuk sebagai pelatih sementara untuk memimpin tim utama dalam pertandingan melawan Udinese di Stadion Allianz pada Rabu malam mendatang.
Pemecatan Igor Tudor bukanlah keputusan yang diambil secara mendadak.
Mantan bek asal Kroasia itu tengah berada di bawah tekanan besar setelah Juventus gagal meraih kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Lebih parah lagi, Bianconeri—julukan Juventus yang berarti “si hitam putih”—menderita tiga kekalahan beruntun dan tidak mampu mencetak satu gol pun dalam empat pertandingan terakhir.
Baca juga: Rekam Jejak Toma Basic, Pahlawan Kemenangan Lazio atas Juventus yang Bangkit dari Bangku Cadangan
Catatan ini tentu jauh dari ekspektasi klub sekaliber Juventus, yang terbiasa bersaing di papan atas Serie A dan kompetisi Eropa.
Kemenangan terakhir mereka tercatat pada 13 September 2025, ketika berhasil mengalahkan rival kuat Inter Milan dengan skor 4–3 di Stadion Allianz, Turin.
Sejak saat itu, performa tim terus menurun drastis hingga puncaknya membuat manajemen harus mengambil langkah tegas.
Kinerja Tudor di Juventus: Singkat tapi Penuh Tekanan
Diketahui, Igor Tudor ditunjuk menjadi pelatih kepala Juventus pada Maret 2025, menggantikan Thiago Motta yang sebelumnya meninggalkan klub di tengah musim.
Dalam periode kepelatihannya, Tudor mencatatkan 10 kemenangan dari total 24 pertandingan.
Meski sempat menunjukkan potensi dalam beberapa laga awal, hasil yang tidak konsisten membuat posisinya kian goyah.
Tudor sendiri bukan sosok asing bagi Juventus. Sebagai mantan pemain, ia pernah membela klub ini pada awal 2000-an dan dikenal sebagai bek tangguh dengan kemampuan taktis yang baik.
Namun, karier kepelatihannya di Turin tidak berjalan mulus seperti masa bermainnya.
Dalam delapan laga Serie A musim ini, Juventus hanya mampu mengumpulkan 12 poin dan kini tertahan di peringkat kedelapan klasemen sementara—posisi yang jauh dari standar klub yang biasa bersaing untuk gelar juara.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.