Tahanan di Polsek Samarinda Kabur
Daftar 3 Tahanan Polsek Samarinda Kota yang Masih Buron dan Resmi Masuk DPO, Fotonya Disebar
Daftar 3 tahanan Polsek Samarinda Kota yang masih buro dan resmi masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). Foto-fotonya juga disebar ke masyarakat.
Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Amalia Husnul A
Ringkasan Berita:
- Dari 15 tahanan Polsek Samarinda Kota yang kabur, Minggu (19/10/2025) sudah 12 orang yang ditangkap.
- Hingga Minggu (26/10/2025) tiga tahanan masih buron
- Polresta Samarinda telah menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk tahanan Polsek Samarinda Kota yang buron
- Foto-foto tahanan yang masuk DPO sudah disebar
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dari 15 tahanan Polsek Samarinda Kota yang kabur pekan lalu, Minggu (19/10/2025) masih ada 3 orang yang hingga saat ini masih buron.
Hingga Minggu (26/10/2025) tiga tahanan Polsek Samarinda Kota ini masih buron.
Ketiganya sudah masuk Daftar Pencarian Orang atau DPO yang dirilis Polresta Samarinda sejak Jumat (24/10/2025).
Foto-foto tahanan Polsek Samarinda Kota yang masih buron dan masuk DPO ini pun disebar ke masyarakat.
Baca juga: 2 Tahanan Kabur Polsek Samarinda Kota Terekam CCTV, Jalan Kaki ke Arah Balikpapan
Dalam DPO yang dirilis Polres Samarinda, ada 4 tahanan yang buron.
Satu tahanan yang kabur dari Polsekta Samarinda Kota yang bernama Chandro Nababan alias Alex berhasil diringkus kembali, Sabtu (25/10/2025).
Chandro Nababan alias Alex warga Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Pelabuhan, diamankan petugas di Jalan Poros Samarinda–Bontang, Kelurahan Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara, Sabtu (25/10/2025) pagi sekitar pukul 07.41 Wita.
Polisi mengamankan Chandro, usai menerima informasi dari masyarakat.
Saat diamankan ia mengenakan celana jins panjang dan kaos berwarna merah.
Ia pun hanya bisa pasrah saat diamankan petugas.
Kapolsekta Samarinda Kota, AKP Kadiyo, membenarkan penangkapan tersebut.
Menurutnya, setelah ditangkap, Chandro langsung diserahkan ke Mapolresta Samarinda untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Benar, satu lagi tahanan atas nama Chandro Nababan sudah kami amankan di wilayah Sungai Siring," ujar AKP Kadiyo.
Dengan tertangkapnya Chandro, total 12 tahanan yang sempat melarikan diri kini sudah berhasil diamankan oleh petugas dari berbagai lokasi di Samarinda.
Namun, masih tersisa tiga tahanan lagi yang dalam pengejaran.
Ketiga tahanan yang masih dalam pengejaran itu diantaranya:
1. Suniansyah alias Suni, warga Jalan Diponegoro Gang Langgar, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota.
2. Krisantus Dominikus Werong Lubur alias Santos, warga Jalan Provinsi, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan.
3. Muhammad Yusril alias Unyil, warga Jalan Damai, Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Samarinda Kota.
Sebelumnya, Minggu, (19/10/2025) 15 tahanan melarikan diri dari sel tahanan Polsek Samarinda Kota dengan cara menjebol sel tahanan pada bagian kamar toilet.
Hingga Sabtu, (25/10/2025) tim gabungan dari Polresta Samarinda, jajaran Polsek dan dibantu Jatanras Polda Kaltim sudah 12 orang tahanan berhasil diamankan kembali.
"Kami terus melakukan upaya pencarian dan koordinasi dengan seluruh jajaran agar seluruhnya bisa segera ditangkap,” katanya.
Jebol Kloset dan Alihkan CCTV
Sebelumnya, sebanyak 15 tahanan kabur dari Polsek Samarinda Kota dengan menjebol dinding di area kamar toilet sel tahanan dengan mengunakan sebuah pipi besi jemuran dan paku.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, melalui Kasat Reskrim AKP Agus Setyawan, menyampaikan para tahanan telah merencanakan aksi pelarian mereka dengan matang.
Mereka memanfaatkan peralatan seadanya seperti besi jemuran dan paku untuk menjebol dinding di area toilet sel tahanan.
Menurut AKP Agus, aksi itu menunjukkan kecerdikan para pelaku.
Selain menjebol dinding, mereka juga mengelabui kamera pengawas (CCTV) dengan cara yang cukup lihai.
"Pada saat tersangka pertama berhasil keluar dari lubang, ia langsung mendorong CCTV menggunakan kayu.
Dengan demikian, arah kamera menjadi mengarah ke atas, sehingga tidak lagi menjangkau lubang tempat mereka kabur," ungkapnya.
Aksi tersebut, lanjutnya, merupakan bagian dari rencana sistematis untuk menghindari pantauan petugas jaga.
Setelah berhasil keluar melalui lubang yang telah mereka buat, para tahanan meloncat pagar belakang sel untuk melarikan diri.
Kondisi Ruang Tahanan Polsek Samarinda Kota
Usai kejadian itu, Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro telah meninjau langsung sel tahanan dan unit Propam telah diterjunkan untuk menyelidiki kejadian tersebut apakah ada dugaan kelalaian petugas jaga sel tahanan.
Kapolresta Hendri Umar menyebutkan kapasitas sel masih sangat memadai dan kondisi layak, sehingga insiden tersebut murni disebabkan oleh tindakan pidana yang disengaja oleh para tahanan.
"Ruangannya masih sangat layak, itu kalau bisa nampung 50 orang, masih bisa, karena itu dulu bekas rutan Polresta Samarinda," katanya.
Meskipun saat kejadian SOP penjagaan disebut sudah sesuai standar dengan empat personel bertugas dan semua CCTV berfungsi, Kapolresta Hendri Umar memastikan akan ada evaluasi mendalam.
Evaluasi ini akan ditangani oleh Bidang Propam Polda Kaltim untuk memastikan apakah ada pelanggaran prosedur dari petugas atau insiden tersebut murni akibat tindakan pidana yang disengaja oleh para tahanan.
Baca juga: 3 Fakta Terkini Tahanan Polsek Samarinda Kota Kabur, 1 Orang Ditangkap Lagi dan Cara Alihkan CCTV
(TribunKaltim.co/Gregorius Agung Salmon)
Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
| 3 Fakta Terkini Tahanan Polsek Samarinda Kota Kabur, 1 Orang Ditangkap Lagi dan Cara Alihkan CCTV |
|
|---|
| Satu lagi dari 15 Tahanan Kabur Polsek Samarinda Kota Berhasil Dibekuk, Total 11 Buronan Diamankan |
|
|---|
| Kapolda Kaltim Minta 5 Tahanan Kabur di Samarinda Menyerahkan Diri |
|
|---|
| Kapolda Kaltim Minta Maaf Usai 15 Tahanan Kabur dari Polsek Samarinda Kota |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.