Gubernur Ini Semangat Nyanyikan Liku-liku dari Atas Kursi Roda
"Saya akan menyanyikan lagu Liku Liku Hidup," ucap Awang Faroek.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Kondisi politisi Partai Golkar yang kini menjabat Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, belum stabil. Namun demikian, ia hadir pada acara perayaan HUT ke-50 Partai Golkar Kaltim. Awang sempat menyumbangkan sebuah lagu, Liku- liku Hidup. (Baca: Ratusan Kader Ramaikan Pesta Emas Golkar Kaltim)
Sepanjang acara, Awang tidak banyak berbicara. Sesekali ia menerima salam dan memberikan isyarat atau gestur tubuhnya. Ketika beberapa kepala daerah tampil di panggung menerima penghargaan dari Golkar Kaltim, Bupati Berau Makmur HPK, Bupati Penajam Pasier Utara Andi Harahap dan Walikota Bontang Adi Dharma memberikan hormat dengan membungkukkan badannya.
Awang beberapa kali merespon hormat dari pemimpin kabupaten/kota dengan mengarahkan tangan kanannya mempersilakan ke atas panggung. Meski mendapat penghargaan, Awang didampingi putrinya, Donna Faroek tidak ikut tampil di atas panggung. (Baca: Penyanyi Cantik Astrid Tunjuk Dada di Hadapan Akbar Tandjung)
Penghargaan untuk Awang, diberikan langsung Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Pusat. Akbar Tandjung langsung menyematkan kalung medali yang terbuat dari emas. Akbar yang didampingi, Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim Mukmin Faisyal yang menjabat sebagai Wakil Gubernur Kaltim, menerima pengalungan penghargaan dan piagamnya.
Usai menyanyikan lagu mars Golkar, Awang tanpa diminta, memberanikan diri untuk menyumbangkan lagu bertitel Liku Liku Hidup.
"Saya akan menyanyikan lagu Liku Liku Hidup," ucap Awang yang setelah dibantu ajudannya mendorong kursi roda ke tengah acara HUT Golkar Kaltim. Bulan lalu, Awang sempat dirawat di rumah sakit. Sepertinya Awang hafal dengan lagu yang dinyanyikan. Ia hanya mengoyangkan tangan kanannya. Sementara tangan kirinya menggenggam mikropon.
Penyanyi Astrid Sartiasari menghibur hadiri pada acara Hari Ulang tahun Ke-50 Partai Golkar Kaltim di Gedung Olaraha Raga (GOR) Segiri, Samarinda, Sabtu (6/12/2014) malam. (*)
