Banjir
Kalau Banjir Begini, Justru Banyak Ikan di Tempat Kami
"Walaupun banjir kami tetap melayani warga seperti biasa. Semua staf kami turun ke kantor," ujar Alfian, Pejabat (Pj) Kepala Desa Muara Enggelam
Penulis: Rahmad Taufik |

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Banjir merendam Kantor Desa Muara Enggelam, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim dalam dua pekan terakhir.
Ketinggian air mencapai sekitar 30 cm. Kendati terendam banjir, layanan di kantor desa tetap dibuka seperti biasanya.
"Walaupun banjir kami tetap melayani warga seperti biasa. Semua staf kami turun ke kantor," ujar Alfian, Pejabat (Pj) Kepala Desa Muara Enggelam, Minggu (22/2/2015). Bahkan, Alfian tetap melayani warga yang datang ke kediamannya untuk urusan administrasi penduduk.
Ia mengatakan banjir tak membuat warga sekitar mengeluh. Selain banjir merupakan siklus tahunan akibat fenomena air sungai pasang, warga justru mendapatkan berkah. "Kalau banjir begini, justru banyak ikan di tempat kami," tutur Alfian. Apalagi mayoritas penduduk Muara Enggelam berprofesi sebagai nelayan. (Baca juga: PLTS Bantuan Pusat Kebanjiran)
Selain Kantor Desa, banjir juga merendam fasilitas umum lainnya, seperti Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU), puskesmas, masjid, musala, sekolah rumah guru dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
"Bahkan murid SD diliburkan karena kelasnya terendam banjir, yakni SDN 011," ujarnya. Warga Desa Muara Enggelam tinggal di rumah-rumah rakit. Ada 170 kepala keluarga tinggal di desa yang dikenal penghasil salai ikan ini. (*)