Tak Punya Uang Beli Makan, Pria Ini Nekat Mencuri Helm di Masjid
Niat kedatangannya ke Samarinda pada tahun itu ialah untuk berkuliah, namun kuliahnya kandas di tengah jalan.
Penulis: Christoper Desmawangga |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Lantaran telah kehabisan uang untuk hidup di Kota Samarinda, warga Kabupaten Kutai Barat ini nekat mencuri helm di masjid untuk menyambung hidup.
Arniansyah (24), pria yang nekat merantau ke Samarinda sejak tahun 2010 itu, ternyata telah kehabisan uang untuk biaya hidup.
Niat kedatangannya ke Samarinda pada tahun itu ialah untuk berkuliah, namun kuliahnya kandas di tengah jalan.
"Saya ke Samarinda untuk kuliah, tapi tidak selesai. Saya lantas mencari pekerjaan, tapi saya selalu gonta-ganti pekerjaan," ucapnya ketika berada di ruang tahanan Polsekta Samarinda Ilir, Senin (17/8/2015).
Kepepet karena tidak punya uang lagi, dirinya pun nekat untuk mencuri helm jamaah Masjid Raya Darusallam di jalan Gajah Mada.
BACA: Gawat, Bocah SD Ini Sudah Terlibat Pencurian Motor
Setelah berhasil mencuri pada hari kemarin (16/8/2015), dirinya pun kembali mencuri helm di tempat yang sama. Namun naas, kali ini dia tertangkap oleh oleh juru parkir masjid itu. Alhasil, dirinya langsung menjadi bulan-bulanan warga sekitar.
"Ketahuan sama tukang parkir, saya langsung dihajar sama orang-orang di sana," ucapnya.
Dari pengakuannya, dirinya telah mencuri tiga helm. Satu helm ia jual dengan harga Rp 55 ribu.
"Uangnya untuk makan, karena saya tidak punya uang lagi untuk beli makan," tuturnya. (*)